Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Barja bunuh istri dan adik iparnya sejak 30 Juli

Barja bunuh istri dan adik iparnya sejak 30 Juli mayat perempuan. shutterstock

Merdeka.com - Warja Suwatman Mandala Putra alias Barja alias Jaja (30), si pembunuh isteri dan adik iparnya tiba di Mapolda Jawa Timur, Selasa (14/8) siang. Barja dijemput tim gabungan yang dipimpin langsung Kasubdit IV Resmob Ditreskrimum Polda Jawa Timur, AKBP Heru Purnomo, di rumah isteri mudanya di Purwakarta, Jawa Tengah.

Sekitar pukul 12.00 WIB, sebuah kendaraan Xenia Nopol 1220 MC melesat masuk di halaman Dirreskrimum Polda Jawa Timur. Saat pintu mobil dibuka, ternyata yang keluar adalah pembunuh kakak-adik, Sunarsih (46) dan Supiati (34), warga Simo Prona Jaya III/2, Surabaya. Jaja mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian.

Usai keluar dari mobil, Barja digiring masuk ke ruang kerja AKBP Heru Purnomo. Saat itulah Dirreskrimum Polda Jawa Timur, Kombes Pol Agus K Sutisna menginterogasi pelaku, selama sekitar satu jam lebih.

Hasilnya, Barja mengakui semua perbuatannya. “Saya sudah tidak suka sama istri saya. Saya benci dan saya minta cerai. Karena kebencian itu, membuat saya kalap dan tega membunuh istri termasuk adik ipar saya yang sempat melihat peristiwa pembunuhan itu,” aku pelaku kepada penyidik.

Informasinya, kisah pelarian Barja ini cukup berliku dan panjang. Dari pemeriksaan sementara, Barja sempat bolak-balik Surabaya-Purwakarta. Bahkan, yang mengejutkan, tidak seperti dugaan warga. Simo Prona Jaya III, yang mengira pembunuhan kakak-adik yang dilakukan Barja, terjadi pada 7 Agustus. Sejumlah warga mengaku masih melihat kedua wanita ini tanggal 6 Agustus.

Nyatanya, seperti yang diakui Barja kepada penyidik, pembunuhan itu dilakukannya pada 30 Juli silam. Dan kedua wanita, isteri dan adik iparnya itu, dikubur di satu liang lahat dalam kamar belakang rumahnya pada 31 Juli.

"Sebelum terjadi pembunuhan, sempat terjadi perang mulut antara tersangka dan isterinya (korban). Pemicunya, karena Barja ketahuan memiliki istri muda dan Sunarsih minta cerai. Selain itu keduanya juga saling berebut hak asuh anak mereka yang bernama Alif," terang Kombes Pol Agus K Sutisna.

Karena kalap, tersangka lantas membunuh istrinya itu. Tak hanya itu, karena berniat menghilangkan jejak. Barja pun mengakhiri hidup Supiati, yang mengetahui aksi pembunuhan tersebut.

"Cara membunuhnya juga sama. Kedua kakak-adik itu membekap dan kepalanya dibenturkan lantai,” terang seorang penyidik.

Kata penyidik itu lagi, setelah Sunarsih dan Supiati tewas, keesokan harinya, Barja menggali lubang di kamar belakang menggunakan cangkul yang dipinjam dari tukang bangunan di sekitar lokasi.

"Namun karena hasil galiannya tak rapi, tersangka meminta bantuan tukang bangunan untuk mencangkul dengan alasan, lubang itu bakal digunakannya untuk menyimpan harta karun."

Setelah selesai, jasad dua wanita, kakak-adik itu dimakamkan dan ditutup dengan tegel.

Tanggal 1 Agustus, Barja mengeluarkan seluruh barang dari rumahnya, yang kemudian dijual eceran dan hasilnya untuk ongkos pulang ke rumah istri mudanya, di Purwakarta.

Seperti diberitakan sebelumnya, Minggu (12/8), warga Simo Prona Jaya III, digegerkan dengan penemuan mayat dua wanita yang dikubur dalam satu liang di kedalaman 60 centimeter.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Istri Dilecehkan, Pria di Semarang Tikami Kakak Ipar

Istri Dilecehkan, Pria di Semarang Tikami Kakak Ipar

Adi Hermawan (25) gelap mata setelah mendapatkan kabar istrinya dilecehkan. Dia pulang ke rumah dan menikami pelaku yang masih ada hubungan saudara dengannya.

Baca Selengkapnya
Istri Suruh Suami Nikah Lagi karena 14 Tahun Belum Punya Anak, Mertuanya Setuju Endingnya Justru Bikin Tak Percaya

Istri Suruh Suami Nikah Lagi karena 14 Tahun Belum Punya Anak, Mertuanya Setuju Endingnya Justru Bikin Tak Percaya

Dengan proses dan perjuangan panjang, kini pasangan suami istri ini sudah dikaruniai sosok buah hati yang lucu.

Baca Selengkapnya
Ajakan Rujuk Ditolak, Pria di Palembang Mengamuk Tikami Mantan Istri dan Calon Suaminya

Ajakan Rujuk Ditolak, Pria di Palembang Mengamuk Tikami Mantan Istri dan Calon Suaminya

DN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Julid adalah Bentuk Iri Dengki, Ini Ciri-ciri dan Cara Menghadapinya

Julid adalah Bentuk Iri Dengki, Ini Ciri-ciri dan Cara Menghadapinya

Julid menggambarkan sifat yang suka ikut campur urusan orang lain atau sifat yang suka mencari kesalahan orang lain.

Baca Selengkapnya
Orangtua Ini Senang Melihat Sang Anak Bripda Daffa kompak dengan sang adik Saling Menyayangi 'Doa Mama Selalu Menyertai Kalian Berdua'

Orangtua Ini Senang Melihat Sang Anak Bripda Daffa kompak dengan sang adik Saling Menyayangi 'Doa Mama Selalu Menyertai Kalian Berdua'

Bagi orang tua satu ini, melihat kedua anaknya rukun merupakan kebahagiaan yang tak ternilai.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Panca KDRT Istri Sebelum Bunuh 4 Anak di Jagakarsa, Sisiri Rambut Lalu Benturkan Kepala Korban ke Tembok

Detik-Detik Panca KDRT Istri Sebelum Bunuh 4 Anak di Jagakarsa, Sisiri Rambut Lalu Benturkan Kepala Korban ke Tembok

Detik-detik KDRT itu terekam dalam rekonstruksi kasus pembunuhan empat anak dilakukan ayahnya Panca.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana

Bawaslu Buka Peluang Usut Kertas Suara Tercoblos ke Dugaan Tindak Pidana

"Iya, iya (akan diusut dugaan tindak pidananya)," kata Bagja

Baca Selengkapnya
Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Kelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan

Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.

Baca Selengkapnya
Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi

Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi

Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.

Baca Selengkapnya