Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bantu korban gempa, 1.524 anggota TNI-Polri dikirim ke Aceh

Bantu korban gempa, 1.524 anggota TNI-Polri dikirim ke Aceh Gempa Aceh. ©Reuters

Merdeka.com - Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan dalam menanggulangi bencana gempa bumi di Aceh pihaknya telah bekerja sama dengan berbagai pihak seperti SRC PB, Kemensos, Kemen PU, dan TNI-Polri.

"Sebanyak 1.524 personel TNI-Polri siap digerakan ke Aceh, sekarang pasukan itu sedang berada di Riau menanggulangi bencana asap," kata Sutopo di kantor BNPB, Jakarta Pusat, Rabu (3/7).

Selain itu, BNPB juga mengirim Helikopter Collibri TNI AU yang berada di Pekan Baru ke Aceh untuk membantu penyelamatan dan pencarian korban, khususnya di daerah perbatasan antara Bener Meriah dan Aceh Tengah.

"Pesawat CN 235 ke Aceh untuk melakukan foto udara dan kaji cepat dampak kerusakan," ujarnya.

BNPB pun menetapkan masa tanggap darurat yang ditetapkan 1 minggu dari 3 Juli hingga 9 Juli 2013.

Sebelumnya, gempa bumi sebesar 6,2 SR dengan kedalamam 10 km mengguncang wilayah Aceh pada Selasa (2/7) pada pukul 14.37 WIB. Pusat gempa di daratan berada 35 km barat daya Kabupaten Bener Meriah atau 43 km Tenggara Kabupaten Bireuen atau 50 km Barat Laut Aceh Tengah.

Gempa dirasakan 15-45 detik oleh warga bener Meriah dan Aceh tengah. Masyarakat berhamburan ke luar rumah.

(mdk/did)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemda dan Petani Aceh Sambut Gembira serta Terima Kasih Atas Tambahan Alokasi Pupuk Subsidi
Pemda dan Petani Aceh Sambut Gembira serta Terima Kasih Atas Tambahan Alokasi Pupuk Subsidi

Pemda dan Petani menyambut gembira karena memasuki musim tanam tahun ini tak perlu khawatir lagi soal ketersediaan pupuk.

Baca Selengkapnya
Usut Kasus TPPO Pengungsi Rohingya, Bareskrim Kirim Tim ke Aceh
Usut Kasus TPPO Pengungsi Rohingya, Bareskrim Kirim Tim ke Aceh

Bareskrim Polri ikut mengusut kasus dugaan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) yang melibatkan para pengungsi Rohingya di Aceh.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ingin Bangun Politeknik Unggulan di Aceh
Prabowo Ingin Bangun Politeknik Unggulan di Aceh

Prabowo berharap pembangunan politeknik di Aceh ini bisa segera dijalankan. Dia berharap bisa memberikan sesuatu yang berharga bagi masyarakat Aceh.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya
Jenderal Bintang Tiga Ini Ungkap Sosok Sersan Asal Papua yang Berani Bentak Dirinya

Cerita Prabowo Subianto saat masih menjadi Danjen Kopassus dan memimpin operasi penting di Papua.

Baca Selengkapnya
Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali
Sopir Pemerkosa Penumpang Angkot di Aceh Barat Dicambuk 154 Kali

Kejari Aceh Barat mengeksekusi hukuman cambuk sebanyak 154 kali terhadap RD (26), warga Labuhan Haji, Aceh Barat Daya yang terbukti memerkosa penumpang angkot,

Baca Selengkapnya
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa

Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.

Baca Selengkapnya
Aceh Diguncang 1.202 Gempa Sepanjang 2023
Aceh Diguncang 1.202 Gempa Sepanjang 2023

Sebanyak 1.202 gempa bumi terjadi di wilayah Aceh.

Baca Selengkapnya
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR
Tiga Pengungsi Rohingya di Banda Aceh Kabur, Satu Orang Pakai Gelang UNHCR

Ketiga pengungsi Rohingya yang lari tersebut adalah laki-laki, Sana Ullah (22), Shobir Hossain (19) dan Azim Ultah (19).

Baca Selengkapnya
Anggap Suara Prabowo Gembos, Anies-Cak Imin Optimis Raih 80 Persen di Sumatera Barat
Anggap Suara Prabowo Gembos, Anies-Cak Imin Optimis Raih 80 Persen di Sumatera Barat

Rahmat menilai suara masyarakat Sumbar untuk Capres nomor urut dua Prabowo Subianto telah gembos.

Baca Selengkapnya