Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bantu kakak kabur dari Lapas, adik malah tertangkap dan dibui

Bantu kakak kabur dari Lapas, adik malah tertangkap dan dibui Ilustrasi Penjara. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Seorang tahanan berhasil melarikan diri dari Lapas Anak Tanjung Gusta, Medan, Minggu (24/8). Tahanan yang diketahui bernama Heri Suhera Saragih (20) terdakwa kasus perampokan di kawasan Binjai ini berhasil kabur dibantu oleh adik kandungnya sendiri.

Sialnya, sang adik yang datang membesuk dan membantu pelarian itu justru tertangkap. Sementara Heri, kakak kandungnya berhasil kabur.

"Kejadian pelariannya sekitar pukul 15.45 WIB," kata I Wayan Sukerta, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Sumut, kepada wartawan, Senin (25/8).

Proses pelarian itu dimulai dari kedatangan dua orang yang memohon untuk bertemu keluarganya di Lapas Anak Tanjung Gusta. Meski hari Minggu tidak ada jam kunjungan, mereka mampu mendapatkan izin dari petugas untuk menjenguk.

"Dengan kemampuannya, mereka pun diizinkan masuk oleh petugas ke dalam untuk bertemu tahanan di ruang portir dekat pintu utama," jelas I Wayan Sukerta.

Pertemuan itu diduga menjadi rencana pelarian yang sudah disusun matang. Heri Suhera dan dua pembesuknya diketahui menyerang petugas yang lengah. Bahkan mereka menggunakan senjata api dan pisau cutter.

Sempat terjadi pergumulan menyusul serangan itu. Seorang petugas Pengamanan Pintu Utama (P2U) atas nama Johanes Sitepu terluka di tangan dan telinga. Rekannya, Hendra, mengalami baju robek di bagian belakang.

Heri Suhera dan seorang pembesuknya berhasil melarikan diri. Sementara itu, 1 orang pembesuk terperangkap dan tidak bisa melarikan diri. "Dia diamankan. Petugas juga berhasil merebut senjata api (belakangan diketahui jenis airsoftgun), juga senjata tajam, berupa pisau cutter, yang digunakan melukai petugas," jelas I Wayan Sukerta.

Petugas lapas dan dari Polsek Helvetia sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pembesuk yang tertangkap juga masih menjalani pemeriksaan. Pemuda yang diketahui bernama Yudi dan merupakan adik dari Heri Suhera ini kemungkinan dikenakan pasal penganiayaan dan melawan petugas.

Selain itu, Kanwil Kemenkum HAM Sumut membentuk tim khusus yang terdiri dari 5 orang untuk menyelidiki kejadian ini dengan menyeluruh. Mereka juga memeriksa kemungkinan adanya pelanggaran yang dilakukan petugas.

"Kalau lihat kasusnya, hari Minggu dan hari libur kan tidak ada kunjungan, tapi kenapa saat kejadian ada kunjungan, itu yang kita selidiki," pungkas I Wayan Sukerta.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur

Pantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur

Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.

Baca Selengkapnya
Tetap Khusyuk Beribadah di Tengah Cuaca Panas, Simak Momen Keluarga Atta Halilintar di Tanah Suci

Tetap Khusyuk Beribadah di Tengah Cuaca Panas, Simak Momen Keluarga Atta Halilintar di Tanah Suci

Meski membawa para suster, Atta dan Aurel Hermansyah kompak mengurus putri-putrinya sendiri saat berada di dekat Ka'bah.

Baca Selengkapnya
Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi

Kakek Ini Jualan Sapu Lidi Tapi Tak Laku, Tubuh Gemetar Minta Dagangannya Ditukar dengan Sebungkus Nasi

Saat menerima nasi bungkus, kakek ini sengaja tak menghabiskan sayur dan lauknya lantaran untuk sang istri di rumah.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali

Bikin Ngakak! Kambing Putih Coba Seruduk Seorang Pria Berkali-kali

Seorang pria berbaju merah tampak hendak diseruduk kambing putih berkali-kali.

Baca Selengkapnya
Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Sabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan muka.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan

Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan

Sejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.

Baca Selengkapnya
Ini Penampakan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa

Ini Penampakan Ayah Pembunuh 4 Anak di Jagakarsa

Cemburu kepada Istrinya yang membuat Panca melakukan semua aksi kejinya tersebut.

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Jangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya

Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya