Banjir Setinggi 2 Meter Rendam Wilayah Karawang Selatan
Merdeka.com - Banjir akibat meluapnya aliran sungai merendam permukiman warga di Cikereteg, Desa Citaman, Kecamatan Pangkalan, Karawang. Banjir dengan ketinggian lebih dari dua meter itu terjadi sejak Senin (24/2) pagi, setelah Sungai Cikereteg yang melintas wilayah tersebut meluap.
"Imbas luapan anak Sungai Cibeet, yaitu Sungai Cikereteg meningkat sejak pagi hari," kata Petugas BPBD Karawang, Kaming.
Petugas BPBD saat ini mulai melakukan evakuasi terhadap warga yang menjadi korban banjir, mengingat setelah terjadi luapan sungai banyak warga yang terjebak, mulai anak - anak hingga orang dewasa.
"Warga yang telah dievakuasi langsung ditampung di posko pengungsian sementara," jelas Kaming.
Dijelaskan Kaming, pihaknya juga masih melakukan penyisiran terhadap warga, terutama yang tinggal di daerah hulu sungai.
Sungai Cikereteg meluap, setelah wilayah Karawang Selatan terus menerus diguyur hujan dengan intensitas tinggi dalam beberapa hari terakhir. Kondisi tersebut juga diperparah dengan air kiriman dari Sungai Cibeet.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih
Banjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung
Baca SelengkapnyaBanjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.
Baca SelengkapnyaSungai Ciliwung di Kedunghalang Bogor Tercemar, Muncul Busa Diduga Bahan Baku Sabun
Munculnya busa di Aliran Sungai Ciliwung, Kelurahan Kedung Halang, kali pertama dilihat oleh warga pada hari Sabtu (23/3).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Banjir Parah Rendam Sejumlah Desa di Indragiri Hulu, Wakapolres Datangi Ratusan Pengungsi
Banjir parah merendam tiga desa dan menyebabkan sedikitnya 228 warga mengungsi
Baca SelengkapnyaWaspada, Jembatan Cipendawa Bekasi Turun hingga 10 Sentimeter Gara-Gara Baut Hilang Dicuri
Akses jalan penghubung itu ditutup sementara sejak Kamis (25/1) kemarin untuk mengantisipasi hal tak diinginkan.
Baca SelengkapnyaBanjir Semarang Ganggu Arus Mudik Lebaran 2024
Selain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.
Baca SelengkapnyaFOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa
Ketinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.
Baca SelengkapnyaBanjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus
Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.
Baca SelengkapnyaPenyebab Banjir Parah di Kudus, Ribuan Rumah Terendam & 6 Meninggal Dunia
Banjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca Selengkapnya