Banjir Landa 11 Desa di Luwu, 3 Jembatan Rusak
Merdeka.com - Banjir dan tanah longsor melanda 11 desa di Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Senin (14/3). Peristiwa itu terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi memicu sungai meluap.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan hasil kaji cepat menunjukkan banjir berdampak pada 96 unit rumah, 16 hektar sawah terendam, dan 3 jembatan rusak. Kaji cepat dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Luwu Selasa (15/3).
"1 Tiang listrik roboh dan 300 meter pipa PDAM terputus," jelasnya melalui keterangan tertulis, Selasa (15/3).
Sementara 11 desa yang terdampak meliputi Desa Rantebella, Desa Kadundung, Desa Bantu Sarek, dan Desa Lambanan di Kecamatan Latimojong.
Berikutnya Desa Bone Lemo, Desa Saronda, Desa Tetekang, Desa Mardinding dan Desa Kadong-Kadong di Kecamatan Bajo Barat. Selanjutnya Desa Cimpu Utara dan Desa Malela di Kecamatan Suli.
Kondisi mutakhir saat ini, banjir telah surut. Masyarakat mulai membersihkan sisa material lumpur yang terbawa banjir. Tim gabungan juga membantu memperbaiki sarana dan prasarana yang rusak akibat banjir.
Berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Luwu masih berpotensi hujan hingga Jumat (18/3). Guna mengantisipasi banjir susulan akibat cuaca, BNPB mengimbau pemangku kebijakan di daerah bersama masyarakat agar melakukan upaya kesiapsiagaan.
Seperti pembersihan lingkungan di sepanjang aliran sungai dan selokan, serta senantiasa memantau debit sungai saat hujan intensitas tinggi terjadi.
"Apabila hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi tersebut berlangsung secara menerus selama lebih dari 1 jam, maka masyarakat di sekitar lereng tebing dan di dekat sungai diminta untuk waspada dan mengungsi ke lokasi yang lebih aman jika diperlukan," pesannya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Desa Ini Lokasinya di Pinggir Jurang Tapi Padat Penduduk, Pemandangannya Ternyata Indah Banget
Meski berada di tepi jurang, namun perkampungan tersebut padat penduduk.
Baca SelengkapnyaBanjir Parah Rendam Sejumlah Desa di Indragiri Hulu, Wakapolres Datangi Ratusan Pengungsi
Banjir parah merendam tiga desa dan menyebabkan sedikitnya 228 warga mengungsi
Baca SelengkapnyaSungai Meluap, Sembilan Kecamatan di Cirebon Tiga Hari Teredam Banjir
Sembilan Kecamatan di Kabupaten Cirebon terdampak banjir setelah hujan deras yang melanda kawasan itu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lebong Tandai, Desa Kecil di Bengkulu Penyumbang Emas Tugu Monas dan Dikuras Habis oleh Penjajah
Salah satu desa yang terletak di Kecamatan Napal Putih ini dikenal sebagai kawasan pertambangan sejak zaman kolonial hingga menjadi rebutan beberapa negara.
Baca SelengkapnyaTerjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam
Banjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.
Baca SelengkapnyaBanjir di Kota Pangkalpinang, 458 Rumah Terendam
Saat ini petugas sudah disiagakan di kota Pangkalpinang untuk memantau wilayah rawan bencana.
Baca SelengkapnyaMenteri Basuki Pastikan Tidak Ada Kerusakan di Terowongan Tol Cisumdawu hingga Waduk Jatigede
Basuki meninjau lokasi terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat pada Rabu (3/1) malam.
Baca SelengkapnyaBanjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus
Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.
Baca SelengkapnyaWakapolda Riau Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Rohul
Saat ini, posko banjir telah didirikan di dua lokasi yaitu Rambah dan Kunto Darussalam.
Baca Selengkapnya