Banjir di Kudus rendam 56 hektare sawah, akses jalan terputus
Merdeka.com - Tingginya curah hujan membuat sungai setempat meluap mengakibatkan akses jalan menuju Desa Setrokalangan, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah terendam banjir.
Seperti diberitakan Antara, warga di Dukuh Karangturi, Desa Setrokalangan, harus berjalan kaki karena ketinggian genangan air mencapai 50 cm lebih. Genangan banjir di dalam rumah warga mencapai 15 cm, sedangkan di jalan perkampungan mencapai 70 cm.
Rupiah, salah seorang warga Desa Setrokalangan, mengatakan tidak berani melintasi jalan menuju rumahnya menggunakan sepeda motor karena khawatir bakal mogok.
"Pagi hari genangan banjir tidak terlalu parah dan masih bisa dilalui kendaraan bermotor, pada siang harinya ketinggian genangan banjir semakin bertambah," kata dia.
Akibat banjir tersebut, Rupiah mengaku menitipkan sepeda motornya ke penitipan sepeda motor. Dan dia harus menempuh perjalanan 1 kilometer dengan berjalan kaki untuk mencapai tempat kerja.
Selain itu, banjir juga menggenangi puluhan hektare sawah hingga tidak terlihat tanaman padinya."Luas areal sawah petani terendam banjir di Dukuh Karangturi mencapai 56 hektare, dari total areal sawah yang ada di desanya 87 hektare," ujar Kepala Desa Setrokalangan, Edi Siswanto.
Tanaman padi petani yang terendam, sambung Edi, sudah berusia dua bulan lebih dan dipastikan petani mengalami kerugian cukup besar.
"Selain menggenangi tanaman padi petani, banjir juga mulai menggenangi rumah warga yang ada di Dukuh Karangturi," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca SelengkapnyaAkibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaBanjir besar itu menyebabkan Jalan Pantura Demak-Kudus lumpuh total
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BBPJN mulai memperbaiki kondisi Jalan Pantura Demak-Kudus, yang rusak karena banjir.
Baca SelengkapnyaSelain itu, kemacetan panjang juga terjadi di Jalan Arteri Yos Sudarso akibat kendaraan yang mengantre.
Baca SelengkapnyaBanjir terjadi setelah hujan mengguyur Jakarta selama semalaman. Kondisi itu diperparah dengan buruknya sistem drainase di kawasan tersebut.
Baca SelengkapnyaDubai dilanda banjir akibat hujan deras yang memicu banjir langka di kota tersebut.
Baca SelengkapnyaBanjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung
Baca SelengkapnyaBegini cara unik jenderal polisi orang nomor dua di Polda Sumut berangkat kerja ke kantor. Simak informasi berikut.
Baca Selengkapnya