Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Bahas soal penyidik, diskusi Polri dengan KPK berjalan alot

Bahas soal penyidik, diskusi Polri dengan KPK berjalan alot Johan Budi . Merdeka.com /Dwi Narwoko

Merdeka.com - Pasca pidato Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) terkait polemik antara KPK versus Polri, dua lembaga itu kini telah melakukan koordinasi. Koordinasi sudah dilakukan kemarin, termasuk membahas soal penyidik.

"Sejak kemarin telah dikoordinasikan Polri dengan KPK, pembicaraan teknis kasus simulator SIM. Sejak kemarin sudah ada diskusi. Hari ini juga di follow up," kata Juru Bicara KPK Johan Budi di kantor KPK, Jakarta, Kamis (11/10).

Johan mengatakan, kemarin dari pihak Polri datang dua perwira dari Bareskrim Mabes Polri yang diutus untuk membahas koordinasi kasus ini. Kedatangan dua perwira itu, lanjut Johan, hanya sebentar. Mereka ditemukan dengan Tim Penyidik di KPK yang menangani kasus ini.

Johan menambahkan, teknis-teknis pertemuan itu membahas bagaimana pelimpahan berkas-berkas tersangka yang selama ini sudah ditangani Polri. Termasuk berkas-berkas yang sudah disampaikan Kejaksaan Agung.

"Kondisi-kondisi seperti inilah yang nanti akan dibicarakan oleh Polri dan Kejaksaan Agung. Termasuk tersangka-tersangka yang sudah dijadikan tersangka oleh Polri di luar 3 itu gimana," jelas Johan.

Meski demikian, Johan mengaku koordinasi-koordinasi seperti ini tidaklah mudah. Termasuk soal penyidik yang menginginkan alih status menjadi pegawai tetap KPK. Hingga saat ini Johan belum memaparkan apa perkembangan kelanjutan dari hasil pertemuan koordinasi semalam.

"Ternyata tidak semudah yang kita bayangkan ada diskusi yang serius termasuk soal penyidik. Harus diadakan pembicaraan dengan serius," imbuhnya.

(mdk/has)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Polri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.

Baca Selengkapnya
Polri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Polri Ungkap Situasi Keamanan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024

Pencoblosan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 besok.

Baca Selengkapnya
Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Polri Tetapkan 7 Tersangka Pidana Pemilu di Kuala Lumpur, Bawaslu: Kita Tunggu Prosesnya

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Polri Siagakan 4.992 Anggota Amankan Demo di KPU, Bawaslu, DPR dan MK

Polri Siagakan 4.992 Anggota Amankan Demo di KPU, Bawaslu, DPR dan MK

Polri siap mengawal kondisivitas tahapan pemilu jelang rekapitulasi hasil suara secara nasional.

Baca Selengkapnya
Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Jenderal Polisi Pecat Anggota Polwan, Kapolres Langsung Coret 'Wajahnya' di Depan Anak Buah

Kapolda memutuskan terhitung mulai 31 Januari 2024, Bripka NA diberhentikan tidak dengan hormat dari Dinas Bintara Polri.

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’

Klarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu

Begini Cara Polri Ajak Masyarakat Lawan Hoaks Terkait Pemilu

Polisi mengajak masyarakat untuk melawan hoaks terkait Pemilu.

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Jokowi Jawab Anies soal Kritikan Debat: Saya Bicara untuk 3 Capres

Kritikam itu disampaikan agar debat Pilpres 2024 berikutnya berjalan lebih baik.

Baca Selengkapnya