Ayah kandung sebut dipaksa polisi mengaku menculik Engeline
Merdeka.com - Ayah kandung Engeline, Rosidik, mengaku sempat tiga kali digiring polisi dari Polda Bali. Bahkan, dia menyebut dipaksa supaya mengakui menculik Engeline, selepas anak itu dikabarkan hilang pada 19 Mei lalu.
Hal itu diutarakan Rosidik saat bersaksi di dalam sidang terdakwa pembunuhan Engeline, Agustay Hamda May, di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Selasa (1/12). Rosidik kembali mengingat, pada Minggu (20/5) lalu, dia dibawa polisi yang saat itu mengaku dari Polda Bali.
"Saya tidak tahu apakah itu dari Polsek Dentim (Denpasar Timur). Tetapi saat itu Buser hanya mengaku dari anggota Polda Bali. Saat itu hanya menunjukkan lencana kepolisian," kata Rosidik.
Saat digiring kedua dan ketiga kalinya, Rosidik mengaku lupa tanggalnya. Namun dia ingat betul tetap dituding oleh polisi telah menculik Engeline. Bahkan polisi sempat menuduhnya menjual Engeline.
"Saya terus ditanya, 'Di mana kamu jual?,' dan 'Di mana kamu sembunyikan?' Hanya itu saja pertanyaan yang ditanyakan polisi pada saya," kenang Rosidik.
Rosidik mengaku sempat terkejut saat menyaksikan televisi kalau anak kandungnya dikabarkan hilang. Bahkan, dia sangat kaget ketika melihat televisi, kalau ibu angkat yang dikenalnya sebagai Nyonya Nelli, saat itu menuduhnya menculik Engeline.
Menurut Rosidik, sehari sebelum jasad Engeline ditemukan, dia masih diteror dan sempat diiming-imingi uang Rp 40 juta, dan akan diberi uang muka Rp 2 juta guna mengambil Engeline.
"Saat saya diiming-imingi uang oleh polisi untuk mengambil Engeline, saya sempat marah. Karena lihat wajahnya saja saya tidak tahu, bagaimana saya mau culik Engeline? Tetapi Polisi masih ngotot mencurigai saya, bahkan sempat minta ayah saya agar merayu saya untuk ngaku culik Engeline," lanjut Rosidik.
Saat diminta penasehat hukum Agus tentang nama polisi meneror dan memaksanya mengaku menculik, Rosidik menjawab menyebut nama Pak Wayan.
"Saya tahunya hanya Pak Wayan. Pangkat dan nama lengkapnya tidak tahu saya, tetapi benar dia itu polisi karena dia bawa saya ke Polresta," imbuh Rosidik.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini
Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.
Baca SelengkapnyaAyahnya Pejabat Polisi Lulusan Akpol, Anaknya Pilih jadi Bintara Polri Sampai Tanya 'Papa Enggak Malu Kan?'
Saat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'
Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.
Baca SelengkapnyaMomen Haru Ayah Gantikan Putrinya Wisuda di UIN Raden Intan Lampung, Sang Anak Berpulang karena Sakit
Sejak nama putrinya, Wanda Tri Agustini dipanggil, ayahnya tampak berjalan mewakili putrinya wisuda dengan langkah yang berat.
Baca SelengkapnyaGeram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi
Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaPerwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda
Berikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.
Baca SelengkapnyaAkhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja
Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.
Baca SelengkapnyaSederhana Namun Menyentuh, Pria Ini Beri Kejutan Ultah Istri saat Uang di Dompet Hanya Tersisa Rp 100 Ribu
Merayakan ulang tahun tak harus dengan perayaan mewah, tetapi juga bisa dengan cara sederhana dan membekas.
Baca Selengkapnya