Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ayah kandung sebut dipaksa polisi mengaku menculik Engeline

Ayah kandung sebut dipaksa polisi mengaku menculik Engeline Ayah kandung Angeline. ©2015 merdeka.com/gede nadi jaya

Merdeka.com - Ayah kandung Engeline, Rosidik, mengaku sempat tiga kali digiring polisi dari Polda Bali. Bahkan, dia menyebut dipaksa supaya mengakui menculik Engeline, selepas anak itu dikabarkan hilang pada 19 Mei lalu.

Hal itu diutarakan Rosidik saat bersaksi di dalam sidang terdakwa pembunuhan Engeline, Agustay Hamda May, di Pengadilan Negeri Denpasar, Bali, Selasa (1/12). Rosidik kembali mengingat, pada Minggu (20/5) lalu, dia dibawa polisi yang saat itu mengaku dari Polda Bali.

"Saya tidak tahu apakah itu dari Polsek Dentim (Denpasar Timur). Tetapi saat itu Buser hanya mengaku dari anggota Polda Bali. Saat itu hanya menunjukkan lencana kepolisian," kata Rosidik.

Saat digiring kedua dan ketiga kalinya, Rosidik mengaku lupa tanggalnya. Namun dia ingat betul tetap dituding oleh polisi telah menculik Engeline. Bahkan polisi sempat menuduhnya menjual Engeline.

"Saya terus ditanya, 'Di mana kamu jual?,' dan 'Di mana kamu sembunyikan?' Hanya itu saja pertanyaan yang ditanyakan polisi pada saya," kenang Rosidik.

Rosidik mengaku sempat terkejut saat menyaksikan televisi kalau anak kandungnya dikabarkan hilang. Bahkan, dia sangat kaget ketika melihat televisi, kalau ibu angkat yang dikenalnya sebagai Nyonya Nelli, saat itu menuduhnya menculik Engeline.

Menurut Rosidik, sehari sebelum jasad Engeline ditemukan, dia masih diteror dan sempat diiming-imingi uang Rp 40 juta, dan akan diberi uang muka Rp 2 juta guna mengambil Engeline.

"Saat saya diiming-imingi uang oleh polisi untuk mengambil Engeline, saya sempat marah. Karena lihat wajahnya saja saya tidak tahu, bagaimana saya mau culik Engeline? Tetapi Polisi masih ngotot mencurigai saya, bahkan sempat minta ayah saya agar merayu saya untuk ngaku culik Engeline," lanjut Rosidik.

Saat diminta penasehat hukum Agus tentang nama polisi meneror dan memaksanya mengaku menculik, Rosidik menjawab menyebut nama Pak Wayan.

"Saya tahunya hanya Pak Wayan. Pangkat dan nama lengkapnya tidak tahu saya, tetapi benar dia itu polisi karena dia bawa saya ke Polresta," imbuh Rosidik.

(mdk/ary)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi Gadungan yang Ngaku Berpangkat AKP Ini Tipu Wanita hingga Rp 165 Juta, Begini Nasibnya Kini

Polisi gadungan melakukan penipuan hingga ratusan juta. Kini diamankan pihak. kepolisian.

Baca Selengkapnya
Ayahnya Pejabat Polisi Lulusan Akpol, Anaknya Pilih jadi Bintara Polri Sampai Tanya 'Papa Enggak Malu Kan?'

Ayahnya Pejabat Polisi Lulusan Akpol, Anaknya Pilih jadi Bintara Polri Sampai Tanya 'Papa Enggak Malu Kan?'

Saat mengetahui pilihan sang putra, sosok sang ayah disebut sempat merasa kaget.

Baca Selengkapnya
Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Dibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit

Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'

Kenang Masa Muda, Jenderal Polisi Anak Eks Kapolri Dulu Tak Yakin Sang Istri Mau Menerimanya 'Aku Beruntung'

Mengenang masa muda, dia mengungkap cerita saat mendekati sang istri.

Baca Selengkapnya
Momen Haru Ayah Gantikan Putrinya Wisuda di UIN Raden Intan Lampung, Sang Anak Berpulang karena Sakit

Momen Haru Ayah Gantikan Putrinya Wisuda di UIN Raden Intan Lampung, Sang Anak Berpulang karena Sakit

Sejak nama putrinya, Wanda Tri Agustini dipanggil, ayahnya tampak berjalan mewakili putrinya wisuda dengan langkah yang berat.

Baca Selengkapnya
Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi

Geram Ibunya Sering Dianiaya, Pelajar di Garut Gelap Mata Bacok Ayah Tirinya Bertubi-tubi

Hingga kini, kepolisian masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut kaitan dengan kejadian itu.

Baca Selengkapnya
Perwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda

Perwira Polisi Pamer Otot Bareng Pensiunan Jenderal Eks Kapolri, Sang Ayah Dipuji Awet Muda

Berikut potret perwira polisi pamer otot bareng pensiunan Jenderal eks Kapolri.

Baca Selengkapnya
Akhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja

Akhirnya Terungkap, Ini Penyebab Ayah dan Anak Tewas Membusuk di Koja

Polisi resmi menghentikan perkara ini usai merampung investigasi.

Baca Selengkapnya
Sederhana Namun Menyentuh, Pria Ini Beri Kejutan Ultah Istri saat Uang di Dompet Hanya Tersisa Rp 100 Ribu

Sederhana Namun Menyentuh, Pria Ini Beri Kejutan Ultah Istri saat Uang di Dompet Hanya Tersisa Rp 100 Ribu

Merayakan ulang tahun tak harus dengan perayaan mewah, tetapi juga bisa dengan cara sederhana dan membekas.

Baca Selengkapnya