Ayah Beristri 2 di Bondowoso Mencabuli Anak Tiri, Pelaku Nyaris Dibakar Warga
Merdeka.com - Seorang pria paruh baya tega melakukan kekerasan seksual kepada anak tirinya yang masih di bawah umur di Bondowoso, Jawa Timur. Padahal pelaku bernama Hatip alias Pak Gafur (48), sudah memiliki dua istri.
Saking kesalnya terhadap ulah pelaku, warga di Desa Sukokerto, Kecamatan Pujer, Bondowoso, nyaris membakar sang predator seks. Beruntung polisi segera mengamankannya.
"Keluarga korban dan warga merasa tersulut emosinya sehingga pelaku hampir di bakar hidup-hidup. Beruntung, anggota kita segera mengamankannya," ujar Kapolsek Pujer, AKP Asib saat dikonfirmasi, Kamis (19/12).
Gagal menyasar sang pelaku, massa melampiaskan amarahnya dengan membakar sebuah sepeda motor milik pelaku Hatip. "Massa marah karena ada kejadian seperti ini di desanya. Apalagi, korban yang merupakan anak tiri pelaku, masih berusia 10 tahun," lanjut Asib.
Informasi yang dihimpun dari Polsek Pujer menyebutkan, korban yang masih usia sekolah dasar itu, merupakan anak tiri pelaku dari istri mudanya. Adapun istri pertamanya, saat ini sedang bekerja di Arab Saudi sebagai pekerja migran atau TKW.
"Setiap malam, pelaku selalu tidur bersama dengan korban dan juga ibunya," lanjut Asib menerangkan modus operandi si pelaku.
Pelaku diduga menjalankan aksinya dengan memanfaatkan kesempatan saat ibu korban tidak ada di rumah. "Ibu korban itu bekerja dengan menjual sayur. Sehingga bangunnya lebih awal dan usai subuh langsung menjajakan sayur. Saat tidak ada ibunya di pagi hari itulah, pelaku melakukan kejahatan seksual tersebut," tutur Asib.
Penanganan kasus ini selanjutnya akan dilimpahkan ke Polres Bondowoso. "Karena penanganannya terpusat di Polres, untuk masalah KDRT dan korban di bawah umur," sambung Asib.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Reskrim Polres Bondowoso, AKP Jamal membenarkan pelimpahan kasus yang berawal dari laporan keluarga korban ke Polsek Pujer. "Sekarang pelaku sudah kami tahan. Barang bukti berupa baju terusan berwarna merah muda juga sudah kita amankan," tutur Jamal.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku akan dikenakan pasal pidana persetubuhan dan pencabulan anak di bawah umur, yakni pasal 81 ayat (1) sub pasal 82 UU No 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak. "Ancaman hukumannya minimal 3 tahun dan maksimal 15 tahun penjara," pungkas Jamal.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya Gerombolan Pemuda Ini Ditegur Pak Bhabin Motornya Tak Sesuai Aturan, Endingnya Diberi Kejutan Bikin Tersenyum
Brigadir Agus Kurniawan kedapatan menghampiri segerombolan pemuda di pinggir jalan.
Baca SelengkapnyaKesal Motor Sering Digadaikan Diam-Diam, Ayah di Palembang Penjarakan Anak Kandung
Kesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaKepergok saat Beraksi, Maling Motor Ngumpet di Kandang Ayam saat Dikejar Warga
Tersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begal Sadis Beraksi di Lumajang, Tangan Warga Jember Ditebas hingga Nyaris Putus
Seorang pria asal Kabupaten Jember menjadi korban begal motor di Jalan Nasional Ranuyoso, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (8/3) dini hari.
Baca SelengkapnyaMotor Teman Pria Ini Tertukar saat Parkir Bersebelahan, Bikin Bingung Warganet: Kuncinya Kok Bisa Sama
Motor milik temannya ini dibawa pengendara lain yang memiliki jenis sama. Apakah kunci motornya sama?
Baca SelengkapnyaDikeroyok Gerombolan Pemotor, Pemuda Tewas Terkapar di Pinggir Jalanan Bali
Gerombolan bermotor berjumlah 17 orang dengan 7 sepeda motor.
Baca SelengkapnyaArus Balik Lebaran Malam Ini, Pemudik ke Jakarta Menyemut di Pantura hingga Arteri Karawang
Rata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaAksi Berani Emak-Emak di Depok, Tak Gentar Ditodong Senpi 3 Kali saat Pergoki Maling Motornya
Ibu-ibu di Depok tak gentar ditodong senjata api oleh kawanan pencuri motor (ranmor).
Baca SelengkapnyaTiga Warga Garut Diamuk Berandalan Bermotor di Malam Tahun Baru
Tiga warga Cibatu, Garut, Jawa Barat diduga diamuk sekelompok berandalan bermotor.
Baca Selengkapnya