Merdeka.com - Petugas Kepolisian Sektor Kota (Polsekta) Laweyan, Solo membekuk tiga remaja yang sedang berpesta minuman keras (miras) oplosan. Ketiganya diamankan saat menenggak minuman haram tersebut di sekitar supermarket di Kelurahan Jajar, Laweyan, Jumat (20/3) dini hari.

Selain ketiga pelaku, polisi juga mengamankan tiga botol berisi sisa miras oplosan yang tengah diminum. Penangkapan ketiganya merupakan hasil operasi penyakit masyarakat (pekat) yang dilakukan oleh Polsekta Laweyan.

"Penangkapan tiga tersangka ini hasil operasi pekat yang kami lakukan. Kami selalu menunggu informasi dari masyarakat," ujar Kapolsekta Laweyan, M Zulfikar, Jumat (20/3).

Menurut dia ketiga remaja tersebut adalah Tarjo, Fuad dan Wahyu. Zulfikar menjelaskan ketiga tersangka meminum miras jenis ciu yang telah dioplos dengan bir dan suplemen.

"Mereka akan kami bina dan diproses hukum dengan sidang tindak pidana ringan (tipiring)," ucapnya.

Zulfikar mengatakan pihaknya saat ini gencar melakukan operasi pekat. Salah satunya adalah pemberantasan miras oplosan. Pasalnya, kata dia, banyak tindak kejahatan dipicu oleh akibat miras.