Arus mudik di Simalungun mulai meningkat
Merdeka.com - Menjelang tiga hari Lebaran 2014 ruas jalan lintas Sumatera di Kota Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun yang menjadi lintasan arus mudik mulai meningkat. Kepala Dishub Kominfo merinci setiap satu jam rata-rata kendaraan yang melintas di ruas jalan lintasan arus mudik jumlahnya ratusan, tidak seperti hari normal.
"Di sejumlah ruas jalan yang menjadi lintasan arus mudik mengalami kemacetan karena jumlah kendaraan yang melintas semakin padat," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishub Kominfo) Kabupaten Simalungun Mixnon Andreas Simamora, seperti diberitakan Antara, Jumat (25/7).
Menurut dia, kemacetan yang terjadi tidak hanya akibat penambahan volume kendaraan arus mudik saja, tetapi juga disebabkan karena adanya perbaikan jalan di jalan nasional Pematangsiantar-Medan di Kecamatan Tapian Dolok.
"Adanya perbaikan sejumlah ruas jalan seperti di jalan nasional Pematangsiantar-Medan di Kecamatan Tapian Dolok, juga menjadi pemicu terjadinya kemacetan," jelas Andreas.
Kasubbag Humas AKP M Aritonang mengatakan untuk mengantisipasi kemacetan di sejumlah ruas jalan tersebut kepolisian menempatkan sejumlah personil berpakaian dinas.
"Mereka bertugas mengatur lalu lintas di kawasan yang rawan macet dan longsor untuk antisipasi kemacetan," kata Aritonang.
Ruas jalan yang menjadi titik lalu lintas Pematangsiantar-Parapat, Pematangsiantar-Medan, Pematangsiantar-Perdagangan dan Pematangsiantar-Tanah Jawa.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Puncak kepadatan kendaraan diprediksi terjadi pada 10 dan 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas sistem satu arah (one way) pada arus mudik diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali sampai Km 414 jalan tol Semarang-Batang.
Baca SelengkapnyaAnom mengatakan hingga H-3 Lebaran ini pihaknya mencatat adanya fenomena lonjakan perjalanan dari para pemudik di malam hari.
Baca SelengkapnyaPemerintah memprediksi arus mudik tahun 2024 bakal melonjak hingga 50 persen dibanding tahun lalu.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaKhusus di Jalan Jenderal Sudirman - MH Thamrin, penutupan jalan dilakukan mulai hari ini, Minggu (31/12) dari pukul 19.00 Wib sampai Senin (1/1) pukul 01.00 Wib
Baca Selengkapnya