Anis Matta sebut serangan Israel seperti perang Badar
Merdeka.com - Para Petinggi koalisi Merah Putih yang mendukung pasangan capres dan cawapres, Prabowo Subianto - Hatta Rajasa ikut meramaikan aksi sosial menggalang dukungan untuk Palestina. Mereka pun melakukan orasi di sekitar Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.
Dalam aksi ini juga dihadiri capres Prabowo Subinto. Selain itu, para petinggi koalisi, yaitu Presiden PKS Anis Matta , Ketum Golkar Aburizal Bakrie (Ical), Politisi PKS Hidayat Nur Wahid dll.
Menurut Ical, kekejaman Israel kepada Palestina harus segera dihentikan. Dia pun mengajak para warga untuk aktif dalam aksi ini.
"Saudara-saudara, dalam bulan suci ini, saudara kita di Palestina diserang dengan cara yang keras. Mengakibatkan anak-anak jadi korban serangan Israel. Maka itu itu kita harus tampakkan ke saudara kita, yakin mereka bisa membebaskan dari antek-antek zionis," kata Ical di lokasi, Jumat (11/7).
Selain itu, Anis Matta juga meminta agar Indonesia harus sumbangkan jiwa dan pikiran untuk Palestina. Dia bahkan menyebut kekerasan Israel seperti perang Badar di zaman Nabi Muhammad SAW.
"Kita hadir menegaskan posisi kita sebagai muslim terbesar di dunia. Jiwa pikiran kita untuk Palestina. Kekerasan Israel itu mengingat kepada Perang Badar di zaman Rasulullah. Maka itu Kita berikan doa kita dan dana kita," terang Anis.
Sebelumnya, dalam aksi ini, Prabowo rela gelontorkan kocek pribadinya. "Saya hari ini komit sumbangkan Rp 1 miliar dana pribadi saya," tegasnya.
Ical juga turut menyumbang. "Saya juga sumbangkan Rp 1 miliar," ujar Ical.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sembari bermain bersama, ada sekumpulan anak-anak Palestina yang mengeruk tepung sisa.
Baca SelengkapnyaPernyataan berbahaya ini disampaikan saat bertemu petinggi militer Israel di Gaza.
Baca SelengkapnyaPentingnya peran-peran kekuatan masyarakat sipil, tokoh lintas agama dan akademisi memperlemah Israel.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Israel Umumkan Bakal Tarik Mundur Ribuan Pasukan dari Gaza, Ternyata Ini Alasannya
Baca SelengkapnyaMenteri Israel Serukan Eksekusi Tahanan Palestina karena Alasan Penjara Sudah Penuh
Baca SelengkapnyaSungguh memilukan, begini pemandangan menyedihkan trotoar di jalan Gaza. Kini jadi kuburan massal.
Baca SelengkapnyaAda 50 orang relawan dari Indonesia yang siap bertempur. Mereka telah dilatih dan dipersenjatai.
Baca SelengkapnyaKisah-Kisah Mencekam dari Penjara Israel, Tahanan Palestina Alami Penyiksaan Terburuk, Dipukuli Sampai Disetrum
Baca SelengkapnyaPasukan penjajah Israel mengepung kompleks RS Al-Shifa dii Jalur Gaza selama dua pekan dan mundur pada Senin (1/4).
Baca Selengkapnya