Anindya Bakrie: PDIP sudah minta maaf
Merdeka.com - Buntut dari pemberitaan tvOne, yang dinilai menyudutkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menghubungkan PDI Perjuangan dengan komunis China, membuat puluhan kader mendatangi kantor tvOne di Pulo Gadung, mendesak televisi yang dimiliki keluarga Bakrie ini meralat beritanya. Hal serupa terjadi di Kantor Biro Yogyakarta dimana kader melakukan vandalisme.
Direktur Utama VIVA, Anindya Bakrie menegaskan tidak ada kerusakan peralatan kantor dan tidak ada korban dalam kejadian tersebut. "Pihak-pihak tertentu juga sudah melakukan klarifikasi untuk minta maaf," katanya di Jakarta, Kamis (3/7).
Tetapi, Anin menyayangkan kejadian tersebut dan terjadi di bulan ramadan. Menurutnya, dalam demokrasi kejadian tersebut wajar "Sudah biasa itu riak-riak demokrasi. Tapi, kita pastikan bahwa tidak ada kerusakan," katanya.
PDI Perjuangan mengkritik pemberitaan tvOne, terkait isu komunis. Berita tersebut dinilai sebagai serangan yang sangat brutal. Sebagai media penyiaran untuk kepentingan publik, PDIP menilai tvOne tidak mampu menjaga independensinya melainkan sekaligus mencederai jurnalisme yang sehat dan beradab.
(mdk/arr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Soroti Anies Dilaporkan Kubu Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres: Pengingkaran Demokrasi
Sekjen PDIP membela Anies Baswedan yang dilaporkan pendukung Prabowo ke Bawaslu usai Debat Capres.
Baca SelengkapnyaDi Solo, Politikus PDIP Serukan Rekonsiliasi Usai Pilpres
Aria Bima mengajak masyarakat untuk membuka sekat-sekat perbedaan yang terjadi saat Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP: Hak Angket Pemilu Segera Meluncur, Tunggu Tanggal Mainnya
Politikus PDIP Deddy Yevri Sitorus mengatakan, hak angket kecurangan Pemilu 2024 segera diusulkan ke DPR.
Baca SelengkapnyaAnies Akui Sepaham dengan PDIP soal Demokrasi dan Konstitusi, Sinyal Gabung di Putaran Dua?
Anies Baswedan menyatakan sepaham dengan PDIP soal menjaga konstitusi dan demokrasi.
Baca SelengkapnyaSoal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat
PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik Beberkan Alasan Elektabilitas PDIP Turun: Jokower Pindah ke Partai Lain
Elektabilitas PDI Perjuangan memang masih di paling atas dengan angka 19,1 persen, tetapi terus alami penurunan dari survei sebelumnya.
Baca SelengkapnyaGerindra Klaim Politisi Sudah Move On dari Pemilu 2024, Hak Angket di DPR Hampir Mustahil
Waketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya