Anggota geng motor Ujian Nasional di kantor polisi
Merdeka.com - Andana (16), anggota geng motor yang menjadi tersangka pengeroyokan Ibrahim (22), mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) hingga tewas, terpaksa melaksanakan Ujian Nasional (UN) di ruang pemeriksaan Polrestabes Makassar, Senin (23/4).
Siswa kelas III SMP Wa'dah Makassar yang ditahan sejak beberapa hari lalu ini diberikan kesempatan menjalankan UN di kantor polisi. Mengerjakan soal Bahasa Indonesia hari ini, tersangka diawasi oleh panitia UN dari sekolahnya.
"Kita memberikan kesempatan mengikuti UN setelah mendapatkan surat permohonan dari orang tua dan sekolahnya," jelas Wakil Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Makassar, Komisaris Polisi Anwar Hasan, di kantornya, Makassar, Senin (23/4).
Pekan lalu putra anggota DPRD Sulsel ini ditetapkan sebagai tersangka pengeroyokan Ibrahim di Jalan Sungai Saddang, Kota Makassar, sepekan lalu. Ia bersama belasan temannya sesama geng motor menganiaya Ibrahim, karena tersinggung disalip mahasiswa sekaligus anggota Pemuda Pancasila itu.
Dia masih menjalani proses pemeriksaan sehingga tak dibolehkan mengikuti UN sebagaimana rekan-rekannya yang lain di SMP Wa'dah. Selain UN Bahasa Indonesia, Andana juga akan mengikuti UN mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika serta IPA hingga Kamis 26 April 2012 mendatang.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan Bermotor, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Terlibat Pencurian Ratusan Kendaraan di Jawa Timur, Anggota TNI di Sidoarjo Ditangkap
Baca SelengkapnyaTujuh Remaja Konvoi Bawa Bendera dan Petasan saat Bagi-Bagi Takjil di Kemayoran Ditangkap Polisi
Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaAksi Anggota Perguruan Silat di Tuban Aniaya Pengendara Motor Tanpa Alasan Ini Viral, Miris
Dikabarkan, kini polisi telah mengantongi indentitas dan nomor kendaraan yang digunakan para pelaku.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Pakai Mobil, Jenderal Polisi ini Pilih Lari dari Rumah Menuju Kantor Tempuh Jarak 10,5 KM
Begini cara unik jenderal polisi orang nomor dua di Polda Sumut berangkat kerja ke kantor. Simak informasi berikut.
Baca SelengkapnyaMenhub Minta Masyarakat Tak Mudik Naik Sepeda Motor, Ini Alasannya
Pemerintah kembali menggelar mudik gratis agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.
Baca SelengkapnyaLaksanakan Tugas, Mayjen Kunto Arief Pakai Motor Bareng Istri ke Sumedang ketemu Gen Z
Saat melakukan perjalanan, sang jenderal mengendarai motornya sendiri ditemani sosok spesial.
Baca SelengkapnyaKabar Gembira! Pemudik Bisa Titip Motor atau Mobil ke Kantor Polisi Terdekat
Pemudik juga bisa menitipkan rumah kosongnya kepada polisi agar terus dipantau selama mudik
Baca SelengkapnyaTak Takut Dicuri, Perempuan Ini Tunjukkan Kompaknya Pengendara Motor Tinggalkan Kendaraan Tanpa Cabut Kunci
Orang-orang tanpa takut meninggalkan kendaraannya dengan kunci yang masih menempel.
Baca SelengkapnyaAngka Kecelakaan Tinggi, Polisi Minta Masyarakat Tak Mudik Pakai Motor
Polisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.
Baca Selengkapnya