Anggota DPRD yang digerebek di rumah janda dilarang nyaleg
Merdeka.com - Anggota Komisi C DPRD Jawa Tengah dari Fraksi Gerindra berinisial MR yang digerebek warga di rumah seorang janda di Kabupaten Wonogiri pada Minggu (14/4), mendapat sanksi politis karena dinilai telah menodai nama baik partai.
"Sanksi politis yang dijatuhkan terhadap MR berupa larangan mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pemilihan Umum 2014," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jateng Abdul Wachid di Semarang, Senin.
Dia menjelaskan, pemberian sanksi politis tersebut berdasarkan hasil penyelidikan tim dari Partai Gerindra yang menemukan bukti-bukti yang memberatkan MR.
Malam-malam di rumah janda, anggota DPRD Jateng digerebek warga
PKS persoalkan hukuman kumpul kebo lebih ringan dari zina
"Bukti-bukti yang diperoleh aparat kepolisian juga memberatkan sehingga kami memberi sanksi politis kepada yang bersangkutan," ujarnya.
Kendati dilarang mencalonkan diri sebagai calon legislatif DPR RI, katanya, status MR sebagai kader Partai Gerindra belum dicopot.
Menurut dia, sanksi yang diberikan tersebut baru bersifat politis, namun tidak menutup kemungkinan yang bersangkutan juga mendapat hukuman lain.
"Dalam waktu dekat, Fraksi Partai Gerindra memanggil MR untuk dikonfirmasi dan akan ditangani khusus oleh badan etik partai," katanya.
MR yang mempunyai istri sah digerebek oleh sejumlah warga saat berada di rumah seorang janda berinisial S di Dusun Mendak, Desa Ploso, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Minggu (14/4) malam.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerindra Tak Lihat Ada Anggota DPR Keliling Minta Tanda Tangan untuk Hak Angket
Waketum Gerindra Habiburokhman mengungkap, belum ada anggota DPR yang berkeliling meminta tanda tangan anggota dewan untuk hak angket.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Hidup De Gadjah: Tak Punya Cita-cita Terjun ke Dunia Politik, Kini Pimpin Gerindra Bali
Di jajaran Ketua-ketua partai politik di Bali, Made Muliawan Arya bisa disebut sebagai yang paling muda usianya.
Baca SelengkapnyaKlaim Pemilu 2024 Lebih Baik dari Sebelumnya, Gerindra Anggap Tidak Perlu Hak Angket DPR
Gerindra menilai hak angket itu tidak perlu dilakukan apalagi baru sebatas wacana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Saat Lawannya Sibuk Curi Hati Rakyat, Caleg DPRD Blitar Ini Malah Bikin Warga Ngamuk
MU kepergok bersama seorang wanita di sebuah rumah
Baca SelengkapnyaIni Jagoan Gerindra Buat Pilkada DKI Jakarta 2024
Sejumlah partai politik mulai memunculkan nama-nama yang digadang-gadang maju Pilkada DKI.
Baca SelengkapnyaJika Terpilih Menjadi Anggota DPD, Segini Gaji dan Tunjangan yang Akan Diterima Komeng
Jika Terpilih Menjadi Anggota DPD, Segini Gaji dan Tunjangan yang Akan Diterima Komeng
Baca Selengkapnya2 Jenderal TNI Tak Lagi Pegang Komando Kodam, 1 Eks Ajudan Jokowi Naik Bintang 3, 1 Lagi Urus Kampus
Dua Jenderal TNI kini tidak lagi pegang Komando Kodam, pindah ke mana sajakah mereka? Berikut ulasannya.
Baca SelengkapnyaTerjun ke Dunia Politik Sampai Nyaleg, Dede Sunandar Ternyata Terinspirasi dengan Jokowi
Dede Sunandar maju sebagai caleg DPRD Kota Bekasi dalam Pemilu 2024 ini
Baca SelengkapnyaGerindra: Lebih Penting Hak Sopir Angkot daripada Hak Angket Pemilu
Kamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca Selengkapnya