Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anggota DPD: Masalah visa haji menjadi sempoyongan di kedutaan

Anggota DPD: Masalah visa haji menjadi sempoyongan di kedutaan haji. REUTERS

Merdeka.com - Pelaksanaan Haji menuai banyak tanggapan dari berbagai elemen dalam negeri akibat banyaknya masalah dan kendala dalam pelaksanaan ibadah haji akhir-akhir ini. Ada beberapa masalah yang tengah diperbincangkan publik kali ini yaitu masalah visa, masalah lambatnya pemberangkatan jamaah haji serta beberapa masalah kesehatan yang tengah dihadapi jamaah haji selama menjalankan ibadah di tanah Saudi.

Menyikapi permasalahan ini, Anggota Komite III DPD RI Achmad Jazuli mengatakan DPD RI sudah mendapatkan mandat konstitusi untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan haji. Dengan kewenangan atas mandat yang diperoleh tersebut, DPD RI turut mengatasi berbagai masalah kini dengan mengambil strategi yang bagus dalam melakukan pengawasan di masing masing daerah.

"Strategi yang bagus, melakukan pengawasan di daerah dan melakukan pra haji," kata Jazuli dalam diskusi yang digelar merdeka.com, RRI, Pro-3 Jaringan Berita Nasional, IjTI, DPD RI, INK, IJO di Hall Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Minggu (30/8)

Menurut Jazuli, jamaah yang berniat untuk menjalani ibadah haji harusnya terlebih dahulu belajar ilmu haji minimal satu tahun sebelum berangkat Haji (pra haji). Agar selama dalam pelaksanaannya tidak akan mengalami kendala dalam pengetahuan spiritualnya. Itulah yang menjadi substansi haji.

"Harapan setelah pulang dari haji kan menjadi haji yang mabrur," imbuh Jazuli.

Selain itu, hal yang perlu diinformasikan anggota komite III ini kepada publik terkait masalah visa yang dinilai masalah paling menonjol dalam pelaksanaan haji. Saat ini, masih ditemukan calon jamaah haji yang belum mendapatkan visa.

"Kedutaan sudah berusaha keras karena ini tahun pertama," ungkap Jazuli.

Memang, lanjut dia, masalah visa menjadi sempoyongan di kedutaan. Namun lagi-lagi, perlu percepatan dalam menangani masalah ini. Tentu pemerintah tidak akan berdiam diri dalam menangani masalah dalam pelaksanaan haji tahun ini.

Tidak hanya masalah Visa, persoalan kesehatan jamaah haji juga tidak kalah menonjol dari masalah visa. Jazuli, berharap calon jamaah haji tidak memaksakan diri untuk berangkat haji dengan kondisi yang tidak sehat atau mengidap penyakit tertentu.

Menurutnya, terkadang, calon jamaah haji berpura-pura sehat padahal sebenarnya sakit. Berbahayanya, ada calon jamah haji yang mengalami penyakit menular sehingga tidak hanya membebani dirinya sendiri melainkan menularkan kepada jamaah lain.

"Apa yang menjadi dasar kesehatan bukan hanya ginjal dan paru-paru tapi penyakit yang menular kepada orang lain," pungkasnya.

(mdk/amn)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Kepala Dinas di Mamuju Terjaring OTT, Kantor Digeledah Polisi

Penggeledahan dilakukan setelah Kepala Dinas PMD Mamuju Jalaluddin tertangkap tangan diduga menerima suap proyek Dana Alokasi Khusus di Disdikpora Mamuju.

Baca Selengkapnya
Jika Terpilih Menjadi Anggota DPD, Segini Gaji dan Tunjangan yang Akan Diterima Komeng

Jika Terpilih Menjadi Anggota DPD, Segini Gaji dan Tunjangan yang Akan Diterima Komeng

Jika Terpilih Menjadi Anggota DPD, Segini Gaji dan Tunjangan yang Akan Diterima Komeng

Baca Selengkapnya
Polda Jatim Jawab Hasto soal Kepala Daerah PDIP Ditekan Agar Tak Dukung Ganjar-Mahfud: Tak Benar!

Polda Jatim Jawab Hasto soal Kepala Daerah PDIP Ditekan Agar Tak Dukung Ganjar-Mahfud: Tak Benar!

Hasto menyebut kepala daerah PDIP ditekan Kapolda Jatim agar tak fokus mendukung Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Keponakan Khofifah dan La Nyalla Lolos DPD, Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Kandas

Keponakan Khofifah dan La Nyalla Lolos DPD, Mantan Ketua KPK Agus Rahardjo Kandas

Agus Rahardjo memperoleh 2,2 juta suara atau posisi kelima teratas dari 13 caleg DPD Jatim yang terdaftar.

Baca Selengkapnya
Mahfud Tegaskan Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 Bukan Gertakan: Makin Keras Pompanya Enggak Gembos

Mahfud Tegaskan Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 Bukan Gertakan: Makin Keras Pompanya Enggak Gembos

Mahfud menegaskan hak angket diwacanakan TPN Ganjar-Mahfud tidak gembos.

Baca Selengkapnya
Dadan Tri Yudianto Dituntut 11 Tahun Penjara Terkait Kasus Suap di Mahkamah Agung

Dadan Tri Yudianto Dituntut 11 Tahun Penjara Terkait Kasus Suap di Mahkamah Agung

Tuntutan tersebut dibacakan Jaksa setelah menilai Dadan terbukti sebagai makelar kasus kepengurusan di MA bersama dengan Sekretaris MA; Hasbi Hasan.

Baca Selengkapnya
DPD Bentuk Pansus Pemilu Dinilai Langgar UU MD3

DPD Bentuk Pansus Pemilu Dinilai Langgar UU MD3

Seluruh pimpinan dan anggota DPD yang menyetujui pembentukan pansus itu kecurangan pemilu harus diproses Badan Kehormatan DPD RI.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat

Masyarakat Indonesia Diminta Tak Asal Pakai Visa untuk Berhaji, Ini Risikonya Jika Tetap Nekat

Petugas haji Arab Saudi memeriksa satu per satu jemaah lebih ketat ketika memasuki Mekkah dan Madinah termasuk di Arafah.

Baca Selengkapnya
Dua Anak Bupati Rembang Ini Terpilih Jadi Anggota DPRD, Begini Kisah di Baliknya

Dua Anak Bupati Rembang Ini Terpilih Jadi Anggota DPRD, Begini Kisah di Baliknya

Bupati Rembang berharap mereka tak hanya bergantung hidup dari gaji sebagai seorang anggota dewan.

Baca Selengkapnya