Anak DN Aidit: Film G 30 S/PKI membuat marah rakyat Indonesia
Merdeka.com - Sejak peristiwa 1965, PKI seolah menjadi partai haram di republik ini. Ribuan kadernya dibantai dan dipenjarakan tanpa proses peradilan. Begitu juga nasib yang menimpa para keluarga dan anak PKI.
Label sebagai anak PKI membuat hidup mereka terlunta-lunta. Hal ini lah yang sempat dialami Ilham Aidit, anak dari DN Aidit.
"Saya didiskriminasikan. Saya lima bersaudara, saya anak keempat, saudara kembar saya meninggal. Saat PKI habis saya dibawa ke Moskow, tapi mau pulang ke Indonesia di tolak, di Moskow kami juga ditolak," kenang Ilham.
Hal ini dia sampaikan saat menghadiri acara Forum Silaturahmi Anak Bangsa di TMP Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (1/10).
Dari Moskow, keluarga Ilham lalu ke China. Di China pun dia juga di tolak dan tetap tidak bisa kembali ke Indonesia. "Akhirnya di Paris dan menetap dan jadi warga sana," terangnya.
"Saya selama 23 tahun tidak berani memakai nama Aidit, toh akan dipersulit kalau saya pakai nama itu," terangnya.
Setelah kembali ke Indonesia pun diskriminasi selalu dia terima. Orang-orang selalu mengkaitkan dirinya dengan PKI yang dianggap sebagai organisasi terlarang.
"Film PKI itu rekayasa terutama adegan di lubang buaya, film itu membuat marah berkepanjangan di masyarakat Indonesia. Film itu adalah film titipan," imbuhnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi Kejar-Kejaran Mobil Dekat Gerbang Tol Pedati Bak di Film, Bodi Penyok dan Kaca Pecah
Salah satu dari mobil itu ada yang kaca belakangnya sampai pecah.
Baca SelengkapnyaDi Tengah Guyuran Hujan Deras dan Basah Kuyup, Momen Komandan Brimob Beri Pesan Penting Kepada Tamtama dan Bintara
Kendati diguyur hujan deras, komandan hingga deretan anggota Brimob tak bergeming dan tetap berdiri tegak.
Baca SelengkapnyaTiga Perempuan Kakak Adik Paras Cantiknya Dipuji, Sang Ayah Wakil Rakyat Eks Pejabat di DKI
Begini potret harmonis keluarga eks pejabat tinggi DKI. Tiga putrinya bikin salah fokus.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketua LPM Depok Ditampar & Dipiting Pasutri Polisi, Pelaku Teriak 'Lapor Saja, Saya Anggota!'
Korban ditarik ke depan pintu, lalu dicaci maki, dianiaya di depan anak dan istrinya
Baca SelengkapnyaCurhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'
Curhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaBak di Film, Polisi Lawan Begal Kejar-kejaran sambil Tembak-tembakan
Baku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca SelengkapnyaBikin Tegang! Aksi Kejar-kejaran Mobil Polisi dan Minibus Bak Film Action di Jalan Raya Tegal
Bak film action, begini momen mobil polisi kejar-kejaran dengan minibus hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDigugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaKebakaran Ruko di Mampang Prapatan Tewaskan 7 Orang yang Terjebak di Lantai 2, Ada Anak dan Balita
Api dapat dijinakkan oleh petugas sekitar empat jam lebih setelah berkobar sejak pukul 19.30 Wib.
Baca Selengkapnya