Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Amien Rais Ajak Rizieq Syihab Melenyapkan Kezaliman

Amien Rais Ajak Rizieq Syihab Melenyapkan Kezaliman Amien Rais di Reuni 212 Daring. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Pendiri Partai Ummat, Muhammad Amien Rais angkat bicara terkait fenomena penyambutan kepulangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Syihab. Amien menilai kepulangan Habib Rizieq dari Arab Saudi merupakan tindakan berani untuk melawan kezaliman.

"Singkat saja jadi saya ingin mengoreksi atau memperbaiki, pak Jusuf Kalla mengatakan ketika habib yang kita cintai ini datang kembali dari Saudi Arabia sambutannya luar biasa. Kata pak JK ada kekosongan kepemimpinan menurut saya lebih tepat karena ada kezaliman. Jadi memang kita membutuhkan seorang berani," kata Amien Rais dalam Dialog 100 Tokoh dan Ulama memperingati Reuni 212 digelar secara virtual melalui FrontTv, Rabu (2/12).

Selain Amien Rais, acara reuni 212 itu turut dihadiri mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo, politisi Partai Gerindra, Politisi PKS Mardani Ali Sera. Pengamat hukum tata negara Refly Harun, Rocky Gerung hingga Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.

Amien menceritakan pernah menanyakan keseharian Habib Rizieq kepada orang terdekatnya. Politisi senior ini menanyakan latar belakang orang tersebut mengenai Habib Rizieq.

"Saya tanya kepada bukhori muslim yang dekat dengan pak habib. Anda ini melihat bagaimana sehari harinya pak habib itu, apa karena salat sehari hari hari kaki yang sampai bengkak atau karena zikir yang enggak tidak lepas dari bibirnya atau karena puasa atau karena amal soleh lainnya. Nggak pak Amien beliau biasa seperti kita tetapi beliau punya keberanian," tutur Amien.

Dalam kesempatan itu Amien pun memuji keberanian Habib Rizieq. Dia pun mengaku siap bergandengan tangan untuk melawan kezaliman bersama Habib Rizieq.

"Jadi ketika jarang orang berani, ketika habib kita berani makanya akan menyetrum ada elektrikal wave umat Islam di Indonesia bahkan di luar negeri berbondong bondong membantu perjuangan beliau. Tentu saya sekali pun sudah agak tua tapi insyaallah habib kita akan bergandengan tangan melenyapkan kezaliman," kata Amien.

Sebelumnya, Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK, memandang fenomena Rizieq Syihab yang menciptakan lautan manusia saat kepulangannya, mencerminkan kekosongan sosok pemimpin. Karenanya, saat Rizieq kembali hadir, tak janggal masifnya massa yang menyambut dengan antusias.

"Kekosongan itu begitu ada pemimpin kharismatik, ada (seorang) yang berani memberikan alternatif, maka orang (akan) mendukungnya," ujar JK saat menjadi pembicara dalam acara webinar kebangsaan yang dihelat oleh PKS, Jumat (20/11).

Namun JK menyayangkan, sosok pemimpin alternatif yang hadir bukanlah mereka yang bercokol di Parlemen atau Partai Politik. Sebab, hal itu mengindikasikan ketidakpercayaan dengan tatanan sistem negara demokrasi yang menempatkan kedua hal tersebut sebagai wadah aspirasi.

"Kenapa dia (massa) tidak percayai DPR untuk bicara? Kenapa tidak percaya partai untuk mewakili itu? Kenapa masyarakat memilih Habib Rizieq untuk menyuarakan aspirasi?" tanya JK.

JK pun mengajak seluruh masyarakat untuk berintrospeksi. Dia berharap, agar tataran demokrasi Indonesia yang dinilainya sudah baik tidak lagi kembali menjadi demokrasi jalanan.

"Proses (demokrasi) harus kita perbaiki. Jangan kembali lagi ke demokrasi jalanan, ini bisa kembali bila wakil dipilihnya tidak memperhatikan aspirasi," jelas JK.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya

Amien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya

Amien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon).

Baca Selengkapnya
Anies-Cak Imin Diklaim Bakal Ganti BUMN dengan Koperasi, Timnas AMIN: Itu Tidak Benar

Anies-Cak Imin Diklaim Bakal Ganti BUMN dengan Koperasi, Timnas AMIN: Itu Tidak Benar

Dewan Pertimbangan Timnas AMIN, Awalil Rizky menyebut Anies-Cak Imin justru bakal membenahi tata kelola BUMN

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN Ungkap Bukti Temuan Pengurangan Perolehan Suara Anies-Cak Imin

Timnas AMIN Ungkap Bukti Temuan Pengurangan Perolehan Suara Anies-Cak Imin

Mereka memantau laman KPU, namun bukannya bertambah, suara AMIN justru raib.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jadi Menantu Kesayangan, intip Momen Nia Ramadhani Bersama Mertua Saat Jalani Puasa Ramadhan-Keakraban Bersama Aburizal Bakrie Tuai Sorotan

Jadi Menantu Kesayangan, intip Momen Nia Ramadhani Bersama Mertua Saat Jalani Puasa Ramadhan-Keakraban Bersama Aburizal Bakrie Tuai Sorotan

Yuk lihat momen saat Nia Ramadhani habiskan Ramadan hari pertama bareng keluarga suami.

Baca Selengkapnya
Mengenang Sepak Terjang Rizal Ramli, Menteri Berjuluk 'Rajawali Kepret' Era Jokowi

Mengenang Sepak Terjang Rizal Ramli, Menteri Berjuluk 'Rajawali Kepret' Era Jokowi

Rizal Ramli tutup usia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Sikap PBNU soal Muhammadiyah Usul Sidang Isbat Ditiadakan Tidak Bisa Tiba-tiba!

VIDEO: Sikap PBNU soal Muhammadiyah Usul Sidang Isbat Ditiadakan Tidak Bisa Tiba-tiba!

Pimpinan Pusat atau PP Muhammadiyah mengusulkan peniadaan sidang isbat penentuan awal Ramadan.

Baca Selengkapnya
PP Muhammadiyah: Bulan Ramadan Momentum Redam Konflik Setelah Pemilu

PP Muhammadiyah: Bulan Ramadan Momentum Redam Konflik Setelah Pemilu

Namun demikian, Abdul menekankan di bulan Ramadan tidak berarti melarang adanya perdebatan atau kritik yang tajam antar kelompok asal dengan kepala dingin.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil Diperiksa Bawaslu Jabar Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye di Tasikmalaya

Ridwan Kamil Diperiksa Bawaslu Jabar Terkait Dugaan Pelanggaran Kampanye di Tasikmalaya

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.

Baca Selengkapnya
Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap

Menistakan Agama dan Hina Ulama, Pria Asal Gowa Ditangkap

Z merupakan pimpinan kelompok yang menamakan Taklim Makrifat.

Baca Selengkapnya