Merdeka.com - Menjelang perayaan malam Natal, pengamanan di ibu kota semakin diperketat. Rencananya, untuk melakukan pengamanan TNI dan Polri akan berpatroli bersama menggunakan sepeda motor guna memantau situasi gereja-gereja yang ada di Jakarta.

Pangdam Jaya Mayjen Agus Sutomo mengatakan, Kodam Jaya dan Polda Metro akan mem-backup kegiatan pengamanan di Jakarta hingga tahun baru nanti. Mulai malam ini, TNI dan Polri akan melakukan patroli gabungan dengan sepeda motor.

"TNI bersama-sama polri akan berpatroli menggunakan motor, jadi kalau nanti motornya milik Polri, prajurit saya akan memboncengi anggota Polri. Sebaliknya kalau memakai motor TNI nanti anggota Polri memboncengi anggota saya," kata Agus di acara HUT Kodam Jaya ke-65, Rabu (24/12).

Adapun jumlah personel yang akan diturunkan dalam pengamanan natal ini menurut Agus ada sebanya 35 SSK baik dari internal Kodam Jaya, Kopasus, Kostrada, satuan Angkatan Darat lainnya.

"Tapi yang paling penting peran serta masyarakat melindungi perayaan Natal dan melakukan pengamanan di lingkungan masing-masing, jangan berbuat sesuatu yang merugikan orang lain," paparnya.

Menurut Agus, situasi keamanan di Jakarta saat masih status aman. TNI sendiri belum mendapatkan informasi adanya ancaman atau aksi teror dari manapun.

"Belum ada informasi indikasi teror atau yang lainnya. Kami berharap termasuk pelaku masyarakat setuju kalau Natal dan Tahun Baru Indonesia aman dan nyaman," tandasnya.