Alasan Peternak Ayam Pertelur Nekat Bentangkan Poster saat Jokowi Melintas di Blitar
Merdeka.com - Peternak Ayam Petelur, Suroto menceritakan niatannya membentangkan poster hanya ingin Presiden Joko Widodo (Jokowi) tahu bahwa kondisi di bawah sulit. Sebab walaupun bisa memproduksi telur 100% masih merugi. Padahal kata dia, telur tidak bisa keluar lantaran menumpuk di kadang. Segala cara pun kata dia sudah dilakukan. Mulai mengadu tetapi tidak ada jawaban.
"Saya enggak berpikir seperti itu. Spontanitas para ketua asosiasi, ketua koperasi sudah mencoba untuk koordinasi dengan dinas perdagangan, dinas pertanian setempat, minta audiensi, hearing sama Kementan, tapi yang menemui cuma dirjen PKH-nya. Jadi, enggak bisa memberikan solusi, sedangkan kita terjepit posisinya. Usaha itu enggak bisa jalan," katanya usai bertemu Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/9).
Sebab itu Suroto berinisiatif agar melakukan hal tersebut. Dengan keyakinan Jokowi akan mendengarkan keluh kesahnya.
"Makanya saya punya inisiatif. Kalau saya enggak nekat membentangkan poster, ini pasti enggak akan ditanggapi. Dalam artian, saya percaya ini enggak sampai ke pak Jokowi. saya percaya satu-satunya orang di Indonesia pada saat ini yang bisa menolong peternak ya hanya Pak Jokowi, itu saja," harapnya.
Dia pun tidak terbesit dengan tindakannya tersebut bisa bertemu Jokowi. Saat diundang pihak istana pun dirinya tidak percaya. Suroto pun menegaskan aksinya saat itu tidak ada kaitanya dengan tendensi politik.
"Tidak ada tendensi politik apa-apa ya ini, murni saya sebagai peternak mandiri," pungkasnya.
Sebelumnya diketahui seorang pria di Blitar, Jawa Timur diamankan pihak kepolisian usai membentangkan sebuah poster saat mobil Presiden Joko Widodo melintas di Jalan Moh Hatta Blitar, Selasa (7/9) kemarin.
Pria yang diduga merupakan seorang peternak ayam itu muncul di antara kerumunan warga dengan membawa poster berisi tulisan aspirasi. Kabar penangkapan peternak ayam itupun kemudian menuai beragam komentar dari banyak pihak.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Surya Paloh: Saya ingin Jadi Jembatan untuk Semua
Jokowi menegaskan, salah satu isi pertemuan dengan Surya Paloh adalah pembicaraan mengenai politik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi Prabowo Pose Gemoy di Depan Jokowi Bikin Tiga Jenderal Bintang Empat TNI Tertawa
Momen tersebut terjadi saat serah terima tiga alutsista udara di Lanud Halim Perdanakusumah, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaSebelum Dilantik jadi Menteri ATR, AHY Malam-Malam Datangi Dua Tokoh Penting
AHY sempat datangi dua tokoh penting ini sebelum dilantik Presiden Jokowi jadi Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaNasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaMembaca Arah Politik Jokowi dalam Pertemuan Tatap Muka dengan Kaesang & Raja Juli
Momen pertemuan itu diunggah Kaesang Pangarep dengan caption 'Pelatih sedang memberikan arahan'
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca SelengkapnyaTernyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.
Baca Selengkapnya