Aksi Patriot Siswa SMP Dulupi 'Selamatkan' Pengait Tali Tiang Bendera
Merdeka.com - Aksi heroik kembali terjadi saat pelaksanaan upacara HUT ke-74 REpublik Indonesia, Sabtu (17/8) kemarin. Adalah Rizky Rasyid, siswa SMP Negeri 1 Dulupi Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo yang nekat memanjat tiang bendera setinggi 10 meter untuk 'menyelamatkan' pengait tali.
Camat Dulupi, Herman Laima mengatakan aksi tersebut dilakukan secara spontan oleh Rizky saat ia melihat pengait tali yang berada di ujung tiang bendera terlepas.
"Saat pengibaran bendera, pasukan pengibar bersiap untuk menarik bendera, namun tiba-tiba pengait terlepas, dan secara spontan ia berlari, mencopot sepatu dan memanjat tiang bendera untuk mengambil pengait yang lepas di ujung tiang," ungkapnya.
Saat Rizky menaiki tiang bendera tersebut, pasukan pengibar bendera masih tetap berada di tempat mereka masing-masing.
"Tiang yang terbuat dari besi ini kira-kira setinggi 10 meter dan Rizky memanjat hingga ke ujungnya. Setelah ia turun dan mengambil pengait, pengibaran bendera kembali dapat dilanjutkan," ujarnya.
Herman menjelaskan jika panitia upacara telah berusaha secara maksimal karena saat latihan, semua teknis telah dipersiapkan dengan baik.
"Saya dan semua yang hadir seperti anggota DPRD, Kapolres, Danramil serta masyarakat dan para kepala sekolah pada upacara itu sangat mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Rizky," kata dia, lagi.
Ia menambahkan jika menurut pengakuan Rizky, ia melakukannya secara spontan. Setelah aksi itu seluruh peserta upacara memberikan aplaus untuknya.
Gubernur Berikan Rizky Beasiswa
Tidak sampai di situ, aksi heroik Rizky berbuah manis. Gubernur Gorontalo Rusli Habibie berniat memberikannya beasiswa.
"Anak itu akan kami undang ke sini untuk memberikan testimoni, dan kami juga memberikan ucapan terima kasih sekaligus beasiswa dan sepeda. Tapi karena jauh dari Dulupi ke Kota Gorontalo yang bersangkutan tidak bisa ke sini hari ini," ujar Gubernur.
Lebih lanjut Rusli menjelaskan, ia merasa kagum dengan semangat patriotisme Rizky.
Meski baru duduk di bangku SMP, semangatnya agar bendera merah putih tetap berkibat patut diapresiasi.
"Bukan masalah naik ke tiang bendera, tapi kepedulian dan keikhlasannya patut kita acungi jempol. Orang seusia itu, tinggal di kampung tapi sangat peduli dan sangat menghargai bendera negara kita," katanya lagi.
Melalui Biro Humas dan Protokol, Pemprov Gorontalo sudah berupaya menghadirkan Rizky Rasyid ke Kota Gorontalo.
Upaya itu belum bisa terlaksana, karena di saat yang sama Pemkab Boalemo mengundang Rizky pada Resepsi HUT Kemerdekaan RI tingkat kabupaten. Seperti diberitakan Antara.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat korban pulang sekolah berjalan kaki seorang diri di kawasan Sematang Borang, Palembang,
Baca SelengkapnyaDemi menebus asa membangun sekolah, seorang polisi rela menyisihkan gaji untuk menabung.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Atap ambruk diduga tak kuat menahan tingginya debit air hujan yang mengguyur Bogor sejak Kamis dini hari.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaSosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan
Baca SelengkapnyaDari ratusan korban terdampak banjir, tampak seorang lansia yang berusia nyaris seabad diselamatkan polisi.
Baca SelengkapnyaLantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca SelengkapnyaRelakan motor dilindas bus demi orang banyak, aksi polisi ini banjir pujian warganet.
Baca Selengkapnya