Akhir April, pembebasan lahan Tol Priok selesai
Merdeka.com - Ketua panitia pembebasan Tol Tanjung Priok, Junaedi berjanji akhir bulan ini pembebasan lahan tol selesai. Namun, tidak semua lahan bisa dibebaskan.
"Ada 11 bidang lahan di Kalibaru yang selesai bulan ini," ujar dia di Jakarta Rabu (16/4).
Menurut Junaedi, kesebelas bidang itu jika dikonversi seluas sekitar 2 ribu meter persegi. Dia mengaku, warga yang memiliki lahan 11 bidang itu sebenarnya sudah sepakat dengan harga appraisal yang ditentukan pemda sebesar Rp 1,9 juta per meter persegi. Hanya saja, ada beberapa warga yang memprovokasi untuk menahan dulu kesepakatan tersebut. "Warga mintanya Rp 10 juta per meter persegi," kata Junaedi.
Junaedi menjelaskan, proyek pembangunan jalan tol tersebut seharusnya bisa dikerjakan. Sebab, permasalahan pembebasan lahan untuk 11 bidang itu sudah masuk ke Pengadilan Negeri Jakarta Utara.
"Proyek bisa jalan karen sudah konsinyasi. Jika warga tetap menolak mereka berhubungan dengan pengadilan," jelasnya.
Dia juga menuturkan, 11 bidang lahan itu merupakan tanah negara. Namun Hak Penggunaan Lahannya diserahkan ke PT Pelindo. Warga tinggal di situ merasa juga memiliki hak atas tanah itu. Sebab, mereka sudah tinggal bertahun-tahun. "Mereka tinggal di situ juga tidak memiliki sertifikat tanah," ucapnya.
Persoalan yang sama juga terjadi pada 33 bidang yang terletak di Jampea, Jalan Sulawesi. Menurut dia, warga pun setuju dengan harga appraisal dari pemda sebesar Rp 12 juta per meter persegi. Hanya ada beberapa warga yang menginginkan tanah dihargai sebesar Rp 35 juta per meter persegi. Luas lahan untuk ke 33 bidang itu, kata dia sebesar 2.630 meter persegi.
Sementara itu, Direktur Jenderal Direktorat Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum, Djoko Murjanto mengatakan, persoalan pembebasan lahan tol Tanjung Priok murni wewenang pemda. "Kami hanya membangun tol saja," pungkasnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
HK Pastikan Tol Terpeka dan Permai Aman Dilewati saat Mudik Lebaran
Pemeliharaan terus dikebut agar selesai tepat waktu sebelum dimulainya momen mudik lebaran.
Baca SelengkapnyaAsap Pembakaran Jerami Pinggir Jalan Tol Bisa Picu Kecelakaan, Bagaimana Solusinya?
Asap pembakaran jerami sangat berbahaya untuk pengguna jalan tol. Pemandangan pengemudi sangat terbatas terhalang asap.
Baca SelengkapnyaJokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh
Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit
Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.
Baca SelengkapnyaSiap-Siap, Tarif Tol Pasuruan-Probolinggo Naik Mulai Besok
Dengan adanya penyesuaian tarif ini, diharapkan dapat mendukung TPJT untuk meningkatkan kualitas pelayanan tol.
Baca SelengkapnyaPuncak Mudik di Tol Tangerang Merak Diprediksi 3 April, Pengelola Tambah Parkiran, Toilet Hingga Rekayasa Lalu Lintas
Puncak arus mudik yang akan melintas Tol Tangerang Merak diprediksi terjadi pada tanggal 3 April 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini
Capres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).
Baca SelengkapnyaMulai 5 April, Tol Trans Jawa Terapkan Contraflow hingga One Way Saat Mudik Lebaran 2024
Ada dua pola rekayasa lalu lintas yang diberlakukan yakni sistem contraflow, one way, dan pembatasan operasional angkutan barang sumbu tiga
Baca SelengkapnyaTotal Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.
Baca Selengkapnya