AJI kecam kekerasan oleh Partai NasDem
Merdeka.com - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jakarta mengecam dan mengutuk pelaku kekerasan kepada Luviana dan jurnalis yang meliput demontrasi di depan kantor pribadi Surya Paloh, pemilik Metro TV dan pendiri Partai Nasional Demokrat (Nasdem), di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/1).
Dalam kekerasan ini, wartawan TVRI dipaksa untuk menghapus gambar demontrasi. Wartawan yang meliput aksi melalui BlackBerry juga diminta untuk menghapus tulisan maupun foto yang tersimpan di dalam BlackBerry.
Kekerasan tersebut dilakukan oleh orang yang terafiliasi dengan partai Nasional Demokrat (Nasdem) berjumlah sekitar 30 orang. Mereka keluar dari kantor Partai Nasdem dan langsung melakukan kekerasan kepada massa aksi yang berjumlah 19 orang.
Mereka mengejar massa demontrasi hingga kocar kacir, menghancurkan kaca mobil komando yang dibawa oleh para pengunjuk rasa yang menolak adanya pemutusan hubungan kerja pada Luviana asisten produser Metro TV yang di-PHK secara sepihak.
Atas peristiwa tersebut, AJI Jakarta meminta kepolisian mengusut dan menyeret pelaku kekerasan dan pengrusakan alat demontrasi, mengecam kepolisian yang membiarkan penyerangan dan kekerasan terjadi serta menyayangkan pola penyelesaian dengan cara kekerasan atas tuntutan pembayaran gaji yang ditahan dan PHK secara sepihak.
"Cara kekerasan ini bahkan terjadi di kantor pemilik Metro TV dan pendiri Partai Nasdem, Surya Paloh," kata Ketua AJI Jakarta Umar Idris pada merdeka.com.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lantangnya Mantan Danjen Kopassus Demo di KPU, Tuding Jokowi Dalang Kecurangan Pemilu
Dia meminta agar Jokowi dihadirkan ke hadapan masyarakat dan mundur dari jabatannya
Baca SelengkapnyaAda Demo Buruh, Arus Lalu Lintas Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) bersama dengan Partai Buruh akan melakukan aksi unjuk rasa
Baca SelengkapnyaAda Demo di DPR, Polisi Bakal Alihkan Lalu Lintas
Pengalihan arus mungkin diberlakukan apabila massa semakin membludak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Lonjakan Suara PSI Capai 3,13 Persen Dinilai Tak Masuk Akal
Koalisi Masyarakat Sipil Kawal Pemilu Demokratis mempertanyakan penyebab suara PSI yang dalam enam hari terakhir mengalami lonjakan drastis
Baca SelengkapnyaVIDEO: Penampakan Jenazah Lukas Enembe Dalam Peti, Ada Karangan Bunga Duka dari AHY
Lukas meninggal saat tengah menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto
Baca SelengkapnyaSurya Paloh soal Hak Angket Pemilu: Wajib untuk Menghormati, Kita Support
NasDem, kata dia menghargai usulan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaNasDem Minta Ari KSP Tak Ikut Campur Pertemuan Paloh-Jokowi: Ada Masalah sama Bapak Saya?
Ia membantah pernyataan bahwa Paloh yang memohon bertemu Jokowi.
Baca SelengkapnyaPSI Ajak Relawan dan Pendukung Jokowi Gabung
Raja Juli menjelaskan, PSI memiliki nilai dan itikad baik yang sama dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaJK Nilai Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu 2024 Cegah Parlemen Jalanan
JK kembali mengajak pihak-pihak keberatan dengan hasil Pemilu 2024 menempuh jalur konstitusional.
Baca Selengkapnya