Ajaib,mitos cari anak tenggelam pakai bantal kesayangan terbukti
Merdeka.com - Malang nasib Sigit Prasetyo (13), warga Kedondong, Surabaya, Jawa Timur. Niatnya mengisi liburan di pinggir Sungai Kalimas, Surabaya, tapi justru ditemukan tewas tenggelam, Senin (21/4). Bocah malang itu ditemukan setelah dicari oleh tim SAR selama 20 jam, sejak Minggu kemarin.
Menurut Kepala Tim SAR Candra Urat Mangun, jenazah Sigit ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi pertama dia tenggelam, tepatnya Sigit ditemukan di depan Taman Prestasi.
"Korban tenggelam selama 20 jam. Seharusnya, sesuai teori, korban harus sudah muncul ke permukaan air setelah 18 jam. Tapi dalam waktu itu, dia belum muncul dan baru ditemukan setelah 20 jam melakukan pencarian," terang Candra yang juga Kepala Dinas Kebakaran kota setempat saat dihubungi merdeka.com.
Sebelum diketemukan, lanjut dia, tim SAR kesulitan melakukan pencarian karena kondisi sungai berlumpur. Karena kesulitan itulah, Candra menambah personelnya itu melakukan pencarian lewat jalur darat.
"Jadi selain melakukan penyisiran sungai dan membuat ombak dari speedboat untuk mencairkan lumpur, juga dilakukan dengan menyisir di pinggir sungai," jelasnya.
Candra juga mengungkap, dalam pencarian yang dilakukannya itu, ibu kandung korban juga turut di lokasi dengan membawa bantal yang biasa digunakan tidur anaknya. Hal itu, karena ibu korban masih mempercayai mitos, jika membuang bantal yang biasa dipakai tidur Sigit, diyakini anaknya bisa keluar dari dalam air dan mendekat ke bantal.
Nah, kata Candra, baru lima menit bantal dibuang ke sungai di depan Taman Bermain BMX (tempat Sigit kali pertama jatuh dan tenggelam), keinginan sang ibu-pun terkabul.
Tubuh Sigit muncul dan ditemukan mengapung di sungai depan Taman Prestasi, yang lokasinya 100 meter dari Taman Bermain. Tubuh bocah 13 tahun itu, mengapung di dekat bantal tidur kesayangannya.
"Dari keterangan saksi, Minggu siang kemarin, anaknya bermain bersama teman-temannya di Kalimas. Mereka bermaksud berenang di situ (Kalimas). Saat hendak menyeberang sungai, tubuh korban memutar masuk dalam pusaran air sungai," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengakuan Ibu di Bekasi Bunuh Anaknya Pakai Pisau saat Tidur Karena Dapat Bisikan Gaib
Ibu di Bekasi tega menikam anak kandungnya yang masih berusia 5 tahun karena bisikan gaib.
Baca SelengkapnyaLahir Bertepatan dengan Pemilu 2024, Nama Bayi Laki-laki Ini Bernama M. Prabowo Gibran
Warganet penasaran dengan kepanjangan dari huruf 'M.' dalam nama bayi ini. Ada yang menduga kepanjangan dari Muhaimin.
Baca SelengkapnyaSadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba
Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Modus Pijat Kaki, Ayah di Purwokerto Cabuli Anak Tiri Selama Enam Tahun
Dia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaKelakuan Ayah Tiri Bejat Perkosa Anak Berkali-kali hingga Hamil 7 Bulan
Perkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaKelakuan Aneh Ibu Bocah 5 Tahun di Bekasi yang Tewas dengan 20 Tusukan
Ibu di Bekasi diduga tega membunuh anaknya dan mengaku mendapat bisikan gaib sebelum melakukan aksinya.
Baca SelengkapnyaAjakan Rujuk Ditolak, Pria di Palembang Mengamuk Tikami Mantan Istri dan Calon Suaminya
DN gelap mata mengetahui mantan istrinya AG (24) akan menikah lagi. Dia menikami wanita itu hingga terluka parah sedangkan calon suaminya FR (30) tewas.
Baca SelengkapnyaTingkah Gemas Anak TNI Pakai Baju Persit, Awalnya Ceria lalu Nangis saat Tahu akan Ditinggal Ayahnya Tugas
Tingkah gemas anak TNI pakai baju persit ini curi perhatian. Awalnya ceria lalu nangis saat ditinggal ayahnya tugas.
Baca SelengkapnyaAdik Kandung Korban Pembunuhan Ibu di Bekasi Diserahkan Ke Ayahnya
Pada saat kejadian tragis itu berlangsung, adik AAMS berada di lokasi juga.
Baca Selengkapnya