Air Mata Shalfa Avrila Tanggapi Isu Miring Hingga Tak Mau Lagi jadi Atlet
Merdeka.com - Shalfa Avrila Sania, tak bisa menahan kesedihannya. Dalam dekapan ibunda Ayu Kurniawati, atlet senam Sea Games 2019 asal Kediri itu menangis tersedu menanggapi ragam tuduhan miring untuknya. Akibat isu tak sedap itu, Shalfa gagal mengikuti perhelatan Sea Games 2019 di Filipina.
Shalfa tiba di rumah di Kediri pada Sabtu dini hari pukul 02.00. Dia dijemput dari indekosnya di Gresik. Setelah sempat beristirahat, Shalfa didampingi ibu dan kuasa hukumnya, Imam Mukhlas menceritakan kisah pilu yang dialaminya.
Di awal keterangannya, Shalfa langsung mengklarifikasi tuduhan PB Persani yang menyebut namanya dicoret karena prestasi menurun di nomor 37. Faktanya, kata Shalfa, dia memang diminta memainkan dua alat dengan alasan menjaga kondisi jelang keberangkatan ke Filipina.
"Sedangkan atlet-atlet lainnya memainkan empat alat dan secara otomatis mempengaruhi perolehan nilai. Permintaan memainkan dua alat itu alasnnya untuk menjaga kondisi agar tidak cedera jelang keberangkatannya ke Sea Games 2019," kata Shalfa Avrila Sania pada wartawan, Sabtu (30/11), sambil terisak.
Soal tudingan dirinya tak merawan, Shalfa mengatakan sangat terpukul. Gara-gara kabar itu, Shalfa sampai tak ingin lagi kembali ke dunia olah raga senam. Dia ingin meneruskan cita-citanya sebagai polwan.
"Saya sudah enggak mau jadi atlet senam lagi, Saya yakin bisa meraih sukses di bidang lain mau jadi polwan," kata gadis kelahira 2002 yang sudah mengantongi puluhan medali ini.
Hasil Pemeriksaan Dokter Membantah Isu Beredar
Sebagai orangtua, Ayu Kurniawati, kecewa dengan tuduhan tersebut terlebih putrinya gagal mewakili Indonesia di ajang Sea Games 2019 Filipina. Shalfa dicoret tim kepelatihan dengan alas sudah tidak perawan.
Mendengar kabar tersebut keluarga menjemput Shalfa di Pelatnas Sea Games, Gresik.
"Ternyata hasil pemeriksaan tim dokter, selaput daranya masih utuh. Saat ini Shalfa terpukul hingga tidak mau bersekolah," kata Ayu Kurniawati, Ibu Kandung Shalfa, Jumat (29/11).
Demi mencari keadilan, Imam Mukhlas, kuasa hukum keluarga melapor hal tersebut ke Presiden Joko Widodo (Jokowi), Menpora dan pihak terkait lain. Tim kuasa hukum meminta Kemenpora menindak keputusan pelatih yang merusak nama baik atlet dan mengembalikan kepercayaan dirinya.
Shalfa Berlatih Senam Sejak SD
Shalfa telah berjuang keras demi menggapai cita citannya. Shalfa mulai masuk Pelatnas ketika masih duduk di bangku kelas 5 SD. Sejak saat itu Shalfa berpisah dengan orang tuanya.
Selain memborong puluhan medali, Shalfa juga dua kali meraih piagam Satya Yasa Cundamani, sebuah penghargaan tertinggi dari Pemerintah Kota Kediri.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sambil Meneteskan Air Mata, Cerita Uut Permatasari sedang Hamil Tetap Manggung 'Rafif di Dalam Perut Nendang-nendang'
Uut Permatasari kini dikaruniai dua anak laki-laki yakni Rafif dan Rafa. Anak sulungnya, Rafif akan menginjak usia 8 tahun pada Juli nanti.
Baca SelengkapnyaSerunya Berwisata di Umbul Manten di Klaten, Tempat Main Air yang Nyaman Cocok untuk Liburan Keluarga
Kabarnya, air yang ada di pemandian Umbul Manten bersumber dari dua buah mata air.
Baca Selengkapnya'Dunia Serasa Enggak Adil' Kisah Tiga Bocah Ditinggal Ibunya Pamit Bekerja, Ternyata Tak Bisa Kembali untuk Selamanya
Sang ibunda sempat pamit untuk pergi bekerja. Ibunya juga berjanji akan segera pulang jika pekerjaannya telah selesai.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
8 Cerita Sunda Lucu Bikin Ngakak, Menghibur dan Mengocok Perut
Dari lelucon ringan hingga cerita penuh kecerdikan yang hanya bisa ditemukan di tanah Parahyangan, setiap narasi akan menjadi hiburan yang melepas lelah.
Baca SelengkapnyaMiris Sumber Mata Air Gersang, Pria Asal Blitar Bikin Bank Pohon untuk Warisan Anak Cucu
Gerakan ini berawal dari sumber mata air yang dulunya asyik dipakai mandi atau sekadar bermain air, kini banyak yang kering
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca SelengkapnyaSangar dan Gondrong, Kang Komar Pemain Preman Pensiun Menangis Tersedu-sedu Ingat Sosok Ibunda
Mat Drajat atau lebih dikenal dengan nama Kang Komar lantaran perannya di sinetron Preman Pensiun yang sukses itu tak kuasa menitikan air matanya
Baca SelengkapnyaCerita Musala Al-Kautsar di Riau jadi Pusat Kegiatan Warga, Ternyata Kondisinya Bikin Miris
Dinding kayu seadanya hingga sumber air yang jauh dari layak.
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa
Usai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.
Baca Selengkapnya