Ahok ancam polisikan mantan Dirut Food Station Tjipinang Jaya
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) PT Food Station Tjipinang Jaya. Pada kesempatan itu, dia menemukan kejanggalan pada kepemilikan saham di BUMD DKI Jakarta tersebut.
Ahok mengatakan, mantan Direktur Utama PT Food Station Tjipinang Jaya Syamsul Hilataha memiliki saham yang cukup besar pada perusahaan yang pernah dipimpinnya itu. Karena menaruh rasa curiga, dia akan mengadukan hal ini kepada Mabes Polri dan Kejaksaan Agung.
"Saya siap laporkan Syamsul ke Bareskrim Polri sama kejaksaan soal kepemilikan saham itu," tegas Ahok di kantor PT Food Station Tjipinang Jaya, Cipinang, Jakarta Timur, Jumat (23/1).
Dia menambahkan, kejanggalan ini dikarenakan direktur utama seharusnya tidak dapat memiliki saham. Untuk itu pihaknya akan melakukan pengusutan akan kepemilikan saham sebanyak 12 lembar atas BUMD DKI Jakarta dalam bidang distribusi beras tersebut.
"Dia beli berapa lembar saham? Bagaimana mekanismenya? Itu lumayan besar lho, harganya juga bisa miliaran. Dia juga bilang kalau RUPS ini tidak sah, padahal saya tanya yang lain pada jawab kalau RUPS ini sah," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaAhok Beberkan Alasan Turun Gunung Dukung Ganjar-Mahfud
Eks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaBUMN Soal Pengganti Ahok di Pertamina: Belum Dipikirin
Ahok sudah mengundurkan diri dari posisi Komisaris Utama PT Pertamina per tanggal 2 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca Selengkapnya