Agung: Pakai koteka bukan aksi pornografi
Merdeka.com - Menko Kesra Agung Laksono memastikan pembentukan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Pornografi tidak akan mematikan keberadaan adat istiadat. Pemakaian koteka yang sudah menjadi tradisi tak masuk kategori pornografi.
"Kalau koteka jangan dianggap suatu pornografi karena itu sudah ada dari dulu. Jadi undang-undang pornografi tidak mendistorsi keberadaan agama dan adat istiadat," kata Ketua Satgas Anti-Pornografi Agung Laksono kepada wartawan, Selasa (13/3).
Menurut Agung, pada saat pembahasan UU Pornografi di DPR, sempat terjadi perdebatan. Antara pemerintah dan DPR sepakat menghargai seni budaya dan harkat martabat manusia.
"Tapi barang siapa yang menjadikan seni sebagai komersialisasi, maka itu tidak boleh. Secara subjektivitas jangan sampai kebablasan," katanya.
Gugus tugas dipimpin oleh Menko Kesra Agung Laksono sebagai ketua serta Menteri Agama Suryadharma Ali sebagai Ketua Harian.
Sementara itu anggota-anggotanya adalah Menkominfo Tifatul Sembiring, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Gumelar, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin, Mendikbud M Nuh, Mendagri Gamawan Fauzi, Menperin MS Hidayat, Mendag Gita Wirjawan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari E Pangestu, Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih, Mensos Salim Segaf Al Jufri, Menpora Andi Mallarangeng, Kapolri Jenderal pol Timur Pradopo, Jaksa Agung Basrief Arief, Ketua KPI Dadang Rahmat, dan Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Mukhlis Paeni.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terungkap, Detik-Detik Argiyan Arbirama Perkosa Mahasiswi di Depok Berujung Tewas
Berdasarkan bukti yang ditemukan dari ponsel pelaku, banyak ditemukan video porno.
Baca SelengkapnyaPolisi Tolak Penundaan Pemeriksaan Siskaeee sebagai Tersangka Pornografi
Sebelumnya, Pengacara Siskaeee, Tofan Agung Ginting mengatakan, kliennya kembali mengajukan permohonan penundaan pemeriksaan.
Baca SelengkapnyaPolisi Ringkus Lima Pembuat Konten Porno Anak Jaringan Internasional
Lima pembuat konten pornografi dan perdagangan anak jaringan internasional diringkus polisi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi Jokowi dan AHY Tangkap Ikan Bersama saat Resmikan Bendungan Lolak
Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaAcara Guru Besar ITB Kritik Pemerintah Disusupi Video Porno dari Peserta
Kegiatan itu pun bisa diikuti secara daring melalui tautan yang sudah disiapkan.
Baca SelengkapnyaArgiyan Bunuh Pacar & Perkosa Dua Perempuan Lainnya Koleksi Video Porno di Ponsel
Argiyan nekat membunuh pacarnya di Depok di rumah kontrakan milik orangtua
Baca SelengkapnyaPolisi Periksa Siskaeee hingga Meli3gp Sebagai Tersangka Kasus Pornografi
Siskaee dkk akan diperiksa sebagai tersangka oleh penyidik hari ini.
Baca SelengkapnyaGagah Berseragam, Potret Kapolri Tunggangi Kuda Didampingi Jenderal Bintang 1 dan Perwira Polisi
Gagah dan bikin pangling, tampaknya itu yang tergambar saat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo mencoba olahraga berkuda didampingi dua perwira.
Baca SelengkapnyaJokowi Mendadak Ogah Singgung Angka Hingga Sebut Nama Kapolri dan Panglima TNI, Ada Apa?
Selain tak mau menyebut nama Kapolri dan Panglima TNI, Jokowi enggan berbicara soal angka.
Baca Selengkapnya