Abah Kamad pernah diminta PSK pasang susuk di kelamin buat pelaris
Merdeka.com - Nama Abah Kamad begitu kesohor sebagai dukun pelet di Desa Cibungur, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. Banyak pasien pelbagai kalangan berbondong-bondong datang buat dipasangkan susuk pemikat.
Banyak alasan para pasien minta dipasang susuk. Mayoritas mereka menemui Abah Kamad untuk dipasang susuk pemikat lawan jenis. Padahal pemasangan susuk banyak tujuannya selain memikat pasangan, di antaranya disegani orang, lancar usaha dan lainnya.
Jenis susuk juga bermacam-macam. Namun, Abah Kamad biasanya memasang susuk intan. "Abah bisa pasang susuk juga. Tapi khusus susuk Intan. Kalau yang lain enggak terima. Jadi kalau ada pasien yang ingin pasang susuk abah bisa," kata Abah Kamad saat berbincang dengan merdeka.com, Minggu (30/5) kemarin.
Ada pengalaman menarik pernah dialami Abah Kamad selama menjadi dukun susuk dan pelet. Pernah suatu ketika seorang pekerja seks komersial (PSK) meminta dipasangkan susuk sebagai pelaris. Biasanya, para pasien bakal dipasang susuk pada bagian wajah. Namun, berbeda dengan PSK satu ini.
Menurut Abah Kamad, sang PSK justru meminta susuk dipasang pada alat kelaminnya. Sontak permintaan itu langsung ditolak. Abah Kamad merasa heran dengan pikiran PSK itu minta dipasang susuk pada alat kelaminnya.
"Pernah waktu itu ada PSK minta pasang susuk di kelaminnya. Ya jelas abah tolak, gila saja pasang di situ enggak lah. Enggak ngerti tuh orang pikirannya bagaimana," ungkapnya.
Dukun dikenal punya banyak istri ini, biasanya membanderol harga pemasangan susuk intan mencapai Rp 250.000 sekali pasang. Tak heran banyak pasien berdatangan untuk menemuinya.
Sedangkan untuk pemasangan susuk, Abah Kamad biasanya diletakkan pada bagian wajah. Tetapi, tidak sembarangan. Pemasangan itu tergantung tujuan pasien memasang susuk.
"Ya kalau susuknya itu tergantung abah mau di mana disimpannya bisa di bibir, di jidat intinya badan dan sekitar wajah," terangnya.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sosok Awan, Bocah Tewas Dibanting Ayah Dikenal Dekat dengan PPSU dan Bercita-Cita jadi Petugas Damkar
Ibunda Awan mengenang anaknya yang tewas di tangan ayahnya itu orang yang rajin membantu lingkungan.
Baca SelengkapnyaHarga Beras Mahal, Pedagang Ngaku Kesulitan Dapat Stok Beras Premium
Ada beberapa penyebab terjadinya lonjakan harga beras ini, termasuk molornya musim tanam dan musim panen.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tampang Kakak-Adik Pembunuh Pasutri di Ruko Kebayoran Lama
Kedua tersangka diduga sudah lama merencanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Koalisi Pendukung AMIN Solid dan Siap Ajukan Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024
Cak Imin, mengatakan koalisi Perubahan siap untuk mengajukan hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaCak Imin Curhat: Ada Kawan Saya 'Dibeli' Paslon Lain Sampai Lupa Punya Teman Bernama Muhaimin
Cak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.
Baca SelengkapnyaPantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur
Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.
Baca SelengkapnyaDibacok Ibu Kandung sampai Tewas, Anak 8 Tahun Ucapkan Kalimat Terakhir: Perut Aku Sakit
Istrinya tengah menjalani rawat jalan sejak mengidap ODGJ enam bulan lalu.
Baca SelengkapnyaKabur dari Rumah Sakit, Pasien Percobaan Bunuh Diri Diduga Menjadi Korban Pemerkosaan
Setelah kabur pasien tersebut diduga diperkosa oleh seorang pria. Peristiwa itu terjadi pada Senin (11/12) malam.
Baca Selengkapnya