Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

77 Ilmuwan mengaku siap begadang bantu KPU uji hasil quick count

77 Ilmuwan mengaku siap begadang bantu KPU uji hasil quick count Ilmuwan analisis quick count Pilpres 2014. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemilihan umum presiden telah dilaksanakan 9 Juli lalu, hitung cepat di beberapa lembaga survei menunjukkan hasil berbeda. Dinilai ini menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat, yang berpotensi memicu kepanikan dan perpecahan bangsa. Terutama hilangnya kepercayaan kepada ilmu pengetahuan.

Salah seorang dosen Universitas Indonesia Sulistiyowati Irianto mengatakan, sekitar 77 ilmuwan, peneliti dan pekerjaan akademik tergabung dalam seruan moral ilmuwan menyikapi hasil pilpres Republik Indonesia, bersedia membantu Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) untuk membuktikan hasil hitung cepat.

"Kami, ilmuwan, peneliti, pekerja akademik di lembaga pemerintah dan non pemerintah menyediakan waktu, tenaga dan keahlian untuk melakukan uji publik terhadap hasil semua lembaga penyelenggara hitung cepat bersama dengan KPU , organisasi profesi, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan, dengan transparansi pelaksanaan hitung cepat," kata Sulistiyowati di Universitas Indonesia, Salemba, Jakarta Pusat, Selasa (15/7).

Di lokasi sama, pakar matematika dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Hendra Gunawan mengungkapkan, ilmuwan yang tergabung akan terus mengawasi jalannya penghitungan suara. Bahkan dia mengatakan tidak tidur dalam mengawasinya.

"Kalau KPU bilang tidak tidur, kami juga, kami ada dan selalu terjaga," tegasnya.

Berikut lima seruan moral akademisi menyikapi hasil hitung cepat Pilpres 9 Juli.

1. kepada para penyelenggara pemilu dan segenap perangkat pengawasan, agar memastikan penghitungan suara rakyat dengan jujur, dilandasi kehendak kuat untuk semata-mata mengutamakan keadilan bagi rakyat dan kepeningan bangsa.

2. kepada institusi penegakan hukum, khususnya Polri, agar sungguh-sungguh menyelidiki kredibilitas, rekam jejak, dan menindak tegas lembaga survei, jika diduga kuat memalsukan data dan membohongi publik. Pemalsuan data dan pembohongan publik berdampak serius dan fatal bagi keutuhan masyarakat dan masa depan indonesia.

Di samping itu, Polri memberikan perlindungan dan rasa aman kepada warga masyarakat sipil yang berpartisipasi untuk membantu proses dan memantau penghitungan suara.

3. kepada para pengelola lembaga survei terkait penghitungan cepat, agar melakukan uji publik validitas data dengan mengklarifikasi metode dan sampelnya.

4. kepada masyarakat ilmiah, agar ikut serta mengawal penghitungan suara, mengawasi, dan memastikan agar penghitungan yang tengah berlangsung benar-benar dilakukan dengan metode yang bisa dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

5. kepada elit politik, agar menahan diri dan menenangkan penduduknya untuk tidak memprovokasi pihak lain yang berbeda pilihan politiknya.

Sulistyowati menambahkan, ilmuwan, peneliti, pekerja akademik di lembaga pemerintah dan non-pemerintah menyediakan waktu, tenaga dan keahlian untuk melakukan uji publik terhadap semua lembaga survei yang melakukan hitung cepat.

(mdk/cob)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bawaslu Tegaskan Dalam UU Pemilu Tidak Ada Namanya Kecurangan, Adanya Pelanggaran

Bawaslu Tegaskan Dalam UU Pemilu Tidak Ada Namanya Kecurangan, Adanya Pelanggaran

Ia juga mengatakan bahwa lembaganya menerima permohonan untuk pengaduan mengenai hal tersebut.

Baca Selengkapnya
Ini Aturan Quick Count Pemilu, KPU Ingatkan Ancaman Pidana Bagi yang Melanggar

Ini Aturan Quick Count Pemilu, KPU Ingatkan Ancaman Pidana Bagi yang Melanggar

Ada lima ayat dalam UU Pemilu yang mengatur quick count

Baca Selengkapnya
KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024 Paling Lambat 35 Hari Setelah Pemungutan Suara

KPU Umumkan Hasil Pemilu 2024 Paling Lambat 35 Hari Setelah Pemungutan Suara

Quick count hasil sementara perolehan suara pemilu sudah dilakukan sejumlah lembaga survei menggambarkan hasil peta Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Mengenal Quick Count dalam Pemilu, Begini Cara Kerjanya

Mengenal Quick Count dalam Pemilu, Begini Cara Kerjanya

Quick count adalah metode perhitungan cepat yang dilakukan oleh lembaga survei atau lembaga riset untuk memprediksi hasil pemilu berdasarkan sebagian data suara

Baca Selengkapnya
Hasil Quick Count Indikasikan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran, Pengusaha Beri Respons Begini

Hasil Quick Count Indikasikan Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran, Pengusaha Beri Respons Begini

Mewakili Kadin, Yukki meminta seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap menghormati proses pemilihan umum dengan menunggu hasil perhitungan resmi.

Baca Selengkapnya
Lengkap! Definisi Quick Count, Cara Kerja dan Tujuan serta Kelebihannya

Lengkap! Definisi Quick Count, Cara Kerja dan Tujuan serta Kelebihannya

Quick count atau perhitungan cepat menjadi salah satu metode yang digunakan dalam pemilu

Baca Selengkapnya
Quick Count KedaiKOPI 55,35 Persen Suara Masuk: Anies 25,15 Persen, Prabowo 59,29 persen, Ganjar 18,56 Persen

Quick Count KedaiKOPI 55,35 Persen Suara Masuk: Anies 25,15 Persen, Prabowo 59,29 persen, Ganjar 18,56 Persen

Pasangan Prabowo-Gibran sementara unggul dari Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud.

Baca Selengkapnya
Hasil Quick Count Pemilu 2024 Dapat Dilihat di Lembaga Ini

Hasil Quick Count Pemilu 2024 Dapat Dilihat di Lembaga Ini

Pada Pemilu 2024, quick count dilakukan dengan mengambil sebagian kecil sampel suara

Baca Selengkapnya
Kubu AMIN Ajak Relawan Kawal Real Count KPU: Jangan Sampai Quick Count Jadi Rujukan Ubah Data

Kubu AMIN Ajak Relawan Kawal Real Count KPU: Jangan Sampai Quick Count Jadi Rujukan Ubah Data

Kubu AMIN menilai, pengawasan terhadap proses perhitungan suara sangat penting.

Baca Selengkapnya