6 Rumah di Asrama Polres Mataram ludes dilalap api

Merdeka.com - Sebanyak enam rumah di asrama Polres Mataram, Nusa Tenggara Barat, terbakar sekitar pukul 01.45 WITA, Rabu (9/7). Kasubag Humas Polres Mataram AKP I Wayan Suteja mengatakan, kebakaran itu baru diketahui setelah api semakin membesar, karena saat itu para penghuni sedang tertidur lelap.

"Sementara anggota yang rumahnya terbakar sedang tidak berada di tempat, karena melaksanakan tugas," katanya, seperti dikutip dari Antara, Rabu (9/7).

Dia mengatakan, api baru diketahui setelah api membesar, para anggota lainnya pun langsung berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sebelum tim pemadam kebakaran tiba.

"Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 170 juta. Para anggota yang asramanya terbakar tidak memiliki apa-apa kecuali pakaian yang ada dibadan mereka," katanya.

Dia mengatakan, sejauh ini penyebab kebakaran diduga karena arus pendek.  Saat ini enam anggota polisi bersama keluarganya untuk sementara mengungsi ke rumah anggota lainnya. Dia mengatakan, pihaknya berharap ke depan para anggota dapat meningkatkan kewaspadaan sebelum ke luar rumah, karena musibah tidak bisa diprediksi.

Menyinggung perbaikan rumah anggota yang terbakar, pihaknya segera mengusulkan untuk perbaikan asrama dan instalasi listrik, apalagi bangunannya sudah tua. Dari hasil pantauan di lapangan setelah kejadian itu, puluhan aparat kepolisian ikut membersihkan puing-puing kebakaran. Terlihat tidak ada satu pun barang-barang yang bisa diselamatkan dari enam rumah tersebut.