Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

6 Perampok toko emas bersenjata api di Brebes diringkus polisi

6 Perampok toko emas bersenjata api di Brebes diringkus polisi Ilustrasi Perampokan. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Enam perampok spesialis toko emas beraksi membabi buta dengan membawa tujuh senjata api jenis laras pendek. Senjata api itu terdiri enam pucuk pistol dan satu revolver.

Namun, aksi keenamnya berhasil diringkus oleh tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jateng setelah sempat terjadi baku tembak di sekitar Hotel Putra Melati Baturaden Kabupaten Banyumas. Polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa beraneka ragam perhiasan emas seberat 3 kilogram dari tangan para pelaku.

"Keenam tersangka merupakan pelaku perampokan yang beraksi di tiga lokasi di Brebes. Terakhir kali, mereka beraksi di Toko Emas Jaya Putera Petunjungan Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes pada 16 Juni 2015 lalu," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jateng Kombes Pol Gagas Nugraha, di Mapolda Jateng, Kamis (18/6).

Gagas menjelaskan dalam aksi perampokan tersebut, para pelaku membabi buta dengan menembakkan senjata api yang mereka bawa. "Ada tujuh senjata api, enam di antaranya revolver dan satu jenis FN. Saat beraksi, mereka menembakkan senjata api seperti koboi. Satu di antara tembakan tersebut mengenai warga sekitar," ujar Gaga.

Mereka berhasil membawa kabur 3 kilogram emas, terdiri atas beraneka ragam perhiasan emas asli, baik kalung gelang, cincin, dan lain-lain. "Mereka kami tangkap setelah melarikan diri ke arah Banyumas, dan menginap di Hotel Putra Melati, Baturaden Banyumas. Tim kami sempat terjadi kontak fisik dan baku tembak," kata Gagas.

Keenam tersangka masing-masing bernama Arum Yusup alias Bonek (33) warga Jalan Perdana Bulak Timur RT 1/3 Kelurahan Kedaung, Kecamatan Pamulang, Kota Tangerang Selatan. "Dia berperan sebagai eksekutor, mengambil, memasukkan perhiasan emas dalam tas pungggung warna ungu," terangnya.

Sementara tersangka lainnya bernama Ridwan alias Acil (37) warga Tanah Tinggi 12 RT 5/10 Kelurahan Johar Baru Kota Jakarta Pusat. Dia perperan mengawasi atau menjaga di depan toko dengan menggunakan senjata api, termasuk meletuskan senpi untuk menakut-nakuti warga sekitar.

Berikutnya adalah Asep alias Munir (49) warga Kenanga Nomor 75 RT 1/2 Kelurahan Kenangan Kecamatan Cipondoh Kota Tangerang, Provinsi Banten, dan Anton Sujarwo alias Jarwo alias Cempe (29) warga Tanah Baru RT 2/2 Desa Karangbary Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Ditangkap di Hotel Putra Melati.

"Keduanya kami tangkap pada 17 Juni 2015 pukul 04.00 WIB di Hotel Putra Melati Baturaden Kabupaten Banyumas," bebernya.

Sedangkan tersangka Hadi Handoyo alias Suto (35) warga Jalan Pemuda I RT 7/6 Kelurahan Kedungwuluh Kecamatan Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, atau Jalan Empang III Nomor 6 RT 7/2 Kelurahan Pejatan Timur Kecamatan Pasar Minggu Jakarta Selatan, ditangkap Rabu 17 Juni 2015 sekitar pukul 06.00 WIB di Jalan Pemuda I RT 7/6 Kelurahan Kedungwuluh kecamatan Purwokerto Barat Kabupaten Banyumas.

Dalam aksi perampokan tersebut, lanjut Gagas, para tersangka merampok menggunakan mobil rental, yakni Toyota Avanza bernopol B-1175-PKC, dan tiga motor, yakni motor Yamaha Jupiter MX Nopol E-9865-SU, Suzuki Satria FU, warna hitam merah, Nopol B-3186-BIO, Suzuki Satria FU warna abu-abu Nopol G-5969-QA.

"Mereka beraksi di Toko Mas Jaya Putera pada siang bolong, Selasa (16/6), tepatnya sekitar pukul 14.10 WIB. Tiga orang pelaku masuk ke dalam toko emas dan mengancam dua pegawai. Sedangkan tiga pelaku lain berjaga di luar toko," terang Gagas.

Para pelaku kemudian kabur membawa perhiasan emas seberat 3 kilogram setelah dimasukkan ke dalam tas. "Mereka kabur mengendarai motor sambil menembakkan senjata api," imbuhnya.

Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Alloysius Liliek Darmanto menambahkan, para tersangka telah melakukan aksi perampokan serupa di tiga tempat terpisah.

Selain beraksi di Toko Emas Jaya Putera Petunjungan, sebelumnya, mereka juga beraksi di Toko Emas Dedy Jaya, di Ketanggungan Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes pada Januari 2015, dan beraksi di Toko Emas Surya Kencana Petunjungan Kecamatan Bulakamba Kabupaten Brebes pada September 2014 silam.

"Para tersangka dijerat pasal 365 KUHP tindak pidana pencurian dengan kekerasan, dengan ancaman hukuman selama-lamanya 9 tahun penjara," imbuhnya.

Barang bukti yang disita adalah sebanyak 7 pucuk senjata api, masing-masing enam pistol/revolver beserta aminisinya dan 1 senjata api jenis FN. Selain itu, mobil Toyota Avanza bernopol B-1175-PKC, dan tiga motor yakni Yamaha Jupiter MX Nopol E-9865-SU, Suzuki Satria FU, warna hitam merah, Nopol B-3186-BIO, Suzuki Satria FU warna abu-abu Nopol G-5969-QA.

Liliek menjelaskan, komplotan perampok spesialis toko emas tersebut diketahui juga membuat nota sendiri. Tercantum nama-nama toko emas di berbagai tempat. "Diduga, dibuatnya nota tersebut agar mudah untuk menjualnya," kata Liliek.

Nota tersebut diantaranya bertuliskan Toko Mas Ratu yang lokasinya berada di Jakarta Utara dan toko mas Harapan Sakti yang berada di Cilongok. "Mereka juga menyiapkan plastik kecil-kecil untuk tempat perhiasan agar terlihat benar-benar dari toko emas sebenarnya," imbuhnya.

Pihak Polda Jateng hingga kini mengaku masih terus mengembangkan penyelidikan, terkait dari mana mereka mendapatkan senjata api tersebut. Selain itu, berdasarkan keterangan tersangka masih ada sejumlah kawanan yang merupakan jaringan perampok tersebut, sampai kini belum berhasil ditangkap.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lebong Tandai, Desa Kecil di Bengkulu Penyumbang Emas Tugu Monas dan Dikuras Habis oleh Penjajah

Lebong Tandai, Desa Kecil di Bengkulu Penyumbang Emas Tugu Monas dan Dikuras Habis oleh Penjajah

Salah satu desa yang terletak di Kecamatan Napal Putih ini dikenal sebagai kawasan pertambangan sejak zaman kolonial hingga menjadi rebutan beberapa negara.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya

Detik-Detik Pencuri Emas Gagal Kabur, Ternyata Pintu Toko Dikunci Otomatis oleh Pemiliknya

Alih-alih mendapat untung, pria ini justru bernasib apes. Aksinya berhasil digagalkan usai pemilik toko melakukan hal tak diduga.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.

Baca Selengkapnya
Penampakan Banyak Air, Emas & Berlian di Perut Bumi Arab, Padahal di Permukaan Pasir & Gersang

Penampakan Banyak Air, Emas & Berlian di Perut Bumi Arab, Padahal di Permukaan Pasir & Gersang

Di bawah permukaan pasir, ada banyak air menggenang hingga emas dan berlian.

Baca Selengkapnya
Belasan Remaja Lompat ke Sungai di Brebes Hindari Tawuran, Tiga Orang Diduga Tenggelam Terbawa Arus

Belasan Remaja Lompat ke Sungai di Brebes Hindari Tawuran, Tiga Orang Diduga Tenggelam Terbawa Arus

Sebanyak 14 remaja memilih melompat ke Sungai Cisanggarung Losari, Brebes untuk menghindari tawuran.

Baca Selengkapnya
Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Nahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian

Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian

Baca Selengkapnya
Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Tujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur

Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.

Baca Selengkapnya