5.000 Itik mati mendadak di Brebes, rugi ratusan juta rupiah
Merdeka.com - Ribuan itik pedaging yang sudah berumur sekitar dua bulan mati mendadak di sentra peternakan itik di Desa Pakijangan, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. Akibatnya, itik-itik yang merupakan milik tiga peternak anggota Kelompok Tani Ternak (KTT) Adem Ayem, Desa Pakijangan, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, yaitu Agus, Taukhid, dan Wakhrudin yang siap panen mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah.
Ketua Kelompok Tani Ternak Itik Adem Ayem, Atmo Suwito Rasban saat dikonfirmasi merdeka.com Selasa (3/12) menyatakan ada sekitar 5.000 itik milik tiga anggota peternaknya mati mendadak dalam kurun waktu lima hari.
"Yang paling banyak mengalami kerugian akibat itiknya mati mendadak adalah Wakhrudin. Jumlahnya mencapai 2.500 itik," tegasnya.
Padahal, ribuan itik itu sudah berumur rata-rata dua bulan. Ribuan itik yang diternak itu, modal awalnya didapat atas bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes ini, sebentar lagi siap untuk panen.
"Apalagi saat ini itik pedaging harga lumayan tinggi dijual dengan harga Rp 30-35 ribu per ekor," jelasnya.
Pihaknya belum mengetahui pasti apa penyebab ribuan itik milik tiga anggotanya itu mati mendadak. Serta penyakit apa yang diidap itik sehingga bisa mati secara mendadak bersamaan.
"Gejala awalnya itik-itik di sini tidak mau makan, lalu matanya memutih, dan dalam waktu 12 jam mati sendiri tanpa luka apapun,"tuturnya.
Pihaknya mengaku juga sudah melaporkan kasus tersebut ke Pemkab Brebes dalam hal ini Dinas Peternakan Brebes untuk dilakukan penelitian dan pengecekan.
"Kami sudah lapor ke Dinas Peternakan, semoga secepatnya petugas akan datang ke kandang untuk memeriksa itik yang mati agar tahu penyebabnya," ungkapnya.
Pihaknya berharap Pemkab Brebes bisa memberikan bantuan kepada mereka yang saat ini tengah kebingungan dengan modal untuk bisa kembali berternak itik.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dulunya Pengemis dan Suka Mabuk, Pria ini Tobat Kini Bisnis Ikan Cakalang Omsetnya Puluhan Juta Rupiah
Cerita pria dulunya pengemis dan suka mabuk kini berhasil mengubah hidupnya menjadi pribadi lebih baik.
Baca SelengkapnyaLebaran Bawa Berkah, Pedagang Ikan Hias Raup Omzet Rp5 Juta dalam Semalam
Bila sebelumnya paling banyak menghasilkan Rp1,5 juta, dia mengaku kali ini ada puluhan ikan peliharaannya itu diborong pembeli.
Baca SelengkapnyaDitagih Utang, Pria di Pelalawan Bunuh Temannya
Pelaku memiliki utang sebesar Rp1,2 juta, saat ditagih dia gelap mata dan menusuk temannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hati-hati, Ternyata Memotret Orang yang Tidur untuk Bahan Lucu-lucuan Bisa Dipidana
Ternyata, memotret orang lain yang sedang tertidur diam-diam sebagai bahan lucu-lucuan bisa dipidana sampai 12 tahun.
Baca SelengkapnyaRitel Modern Batasi Pembelian Beras, Dirut Bulog Bilang Begini
Sejumlah ritel modern melarang pelanggan membeli beras kemasan 5kg lebih dari 2 per harinya.
Baca SelengkapnyaMasyarakat Diimbau Tak Panik, Jangan Borong Beras di Pasaran
Per 19 Februari, stok beras secara nasional yang dikelola oleh Bulog total ada 1,4 juta ton.
Baca SelengkapnyaCara Mengamalkan Ayat Seribu Dinar, Berikut Bacaan dan Keutamaannya
Ayat seribu dinar memiliki banyak keistimewaan. Amalkan bacannya setiap hari.
Baca SelengkapnyaBeras Mahal dan Langka, Bulog Klaim Sudah Salurkan Stok ke Pasar hingga Ritel Modern Sebanyak 226 Ribu Ton
Khusus di bulan Februari, Bulog sudah mengeluarkan 60 ribu ton beras.
Baca SelengkapnyaBeras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca Selengkapnya