40 Senpi milik anggota Perbakin disita polisi
Merdeka.com - Mabes Polri berhasil menyita 40 unit senjata api dan ratusan peluru tajam milik dua tersangka TK dan YK. TK alias G dan YK merupakan anggota Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin).
"Kami memeriksa 5 saksi dan 2 sudah jadi tersangka, karena mereka diduga menyimpan atau memiliki senjata api tanpa izin," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Saud Usman Nasution kepada wartawan di Bareskrim, Kamis (31/5).
Saud mengatakan, polisi menyita puluhan senjata milik tersangka dari empat lokasi, di Pancoran, Fatmawati, Ciputat dan sebuah apartemen di Jalan KH Mas Mansyur, Jakarta Pusat.
"Alasan mereka memiliki senjata api yang didominasi laras panjang tersebut hanya untuk berburu," ujar Saud.
Saud menuturkan dari TK, polisi menyita antara lain satu airsoft gun jenis AK-47 warna hitam. Di samping itu, polisi mendapatkan senapan angin gas buatan Austria, senapan angin jenis air force, senjata api kaliber 30, serta senjata api kaliber 22. Dari penangkapan terhadap TK juga dilakukan penyitaan atas ratusan butir peluru.
Peluru tersebut terdiri atas 742 butir peluru tajam kaliber 22, 100 butir peluru karet 9 milimeter, 242 butir peluru tajam kaliber 223, 477 butir peluru tajam kaliber 308, dan dua butir peluru kaliber 30. Polisi juga mendapatkan dua kotak peluru air dan sekotak gas CO2. Sedangkan dari YK, polisi menyita antara lain satu senapan angin air force warna merah-hitam buatan Amerika Serikat.
Polisi juga mendapatkan senapan angin 55 milimeter serta senapan angin 6,35 milimeter. Atas kepemilikan senjata-senjata tersebut, kedua tersangka dijerat Undang-Undang Darurat 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata api. Saud mengatakan sampai saat ini polisi masih menyelidiki asal puluhan senjata tersebut.
Saud menjelaskan para pemilik senjata angin dan airsoft gun di atas 4,5 milimeter harus mengantongi izin dari Polda.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi Tangkap 3 Tahanan yang Kabur dari Polsek Tanah Abang, Tiga Lagi Masih Buron
Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap
Baca SelengkapnyaKasus Penembakan Gathan Saleh, Polisi Masih Cari Senpi Dibuang ke Kali Ciliwung
Gathan sebelumnya mengaku usai menembak membuang senpi ke Kali Ciliwung.
Baca SelengkapnyaHendak Ditangkap karena Miliki Senjata Rakitan, Pria di Kupang Bakar Diri dalam Rumah
NS (40), buruh serabutan di Kelurahan Penkase Oeleta, Kecamatan Alak, NTT, nekat melakukan aksi bakar diri saat akan ditangkap karena memiliki senjata api.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jadi Tersangka, Polisi Pengemudi Alphard Ancam Warga Dijemput Propam dan Ditahan di Sel Khusus
Setelah ditetapkan tersangka, Bripka ED, polisi pengemudi Alphard yang ancam warga ditahan di sel khusus.
Baca SelengkapnyaRibuan Personel Polisi Dikerahkan Amankan Debat Ketiga Pilpres di Istora Senayan
Petugas akan ditempatkan di beberapa titik untuk mengamankan lokasi debat yang digelar di Gelanggang Bulutangkis
Baca SelengkapnyaPenjahat Tak Berkutik Usai 'Didor', Tiba di Kantor Polisi Malah Disuapi Makan Anggota jadi Sorotan
Begini jadinya seorang penjahat kasus kejahatan serius disuapi polisi usai ditembak kakinya.
Baca SelengkapnyaAnggota KKB yang Merampas Senjata Api di Papua Tengah Akhirnya Diringkus Polisi
Jukius Tabuni terlibat dalam peristiwa perampasan senjata api anggota Pospol KP3 Udara Polres Puncak pada 1 Februari 2024
Baca Selengkapnya'Suhu' Lapangan Diperintah Komandan Pakai Seragam Dinas Polisi, Begini Potretnya Langsung jadi Sorotan
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Ingatkan Bahaya Sebar Hoaks Pemilu: Hidup Sudah Susah, Fitnah Orang Ditangkap Polisi
Dia ingatkan, agar menghindari fitnah demi mendukung capres tertentu
Baca Selengkapnya