4 Korban tewas feri karam di Kapuas ditemukan, 2 masih hilang
Merdeka.com - Hingga Rabu sore, pihak Tim SAR gabungan menemukan empat dari enam korban yang masih hilang akibat tenggelamnya kapal feri di Sungai Kapuas, Kalimantan Tengah. Dengan demikian, total 16 penumpang tewas dalam kecelakaan ini dan dua lainnya masih hilang.
Empat korban tewas itu langsung dibawa ke RSUD H Soemarno Sosroatmodjo. Dirut RSUD H Soemarno Sosroatmodjo Dr Bawa Budi R melalui Kabid Keperawatan Siter saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Rabu, mengungkapkan pihaknya langsung melakukan visum terhadap empat jenazah korban.
Empat korban tersebut, yaitu Mursidah (9) asal Kota Besi, Kabupaten Kotawaringin Timur, Siti Fatimah (35), Ahmad Noval Badali (2) asal Panamas, Kabupaten Kapuas, dan Sahruji (26) asal Tarantang, Kabupaten Kapuas.
"Empat korban meninggal selesai kami lakukan visum, dan jenazah sudah kami serahkan ke pihak keluarga masing-masing," ucap Siter seperti dikutip Antara.
Sementara itu, anggota Satpol PP Kabupaten Kapuas, Martin mengungkapkan hanya dua korban lagi yang masih belum ditemukan. "Dua korban yang saat ini belum ditemukan yakni Syahrani (22) dan M Gunem (1,5)," katanya.
Martin menjelaskan dari pantauan langsung di tempat kejadian perkara, tiga korban yang ditemukan sekitar pukul 16.30 WIB, sedangkan satu korban lagi ditemukan pada pukul 17.00 WIB.
Dia juga mengungkapkan, hingga saat ini pencarian dua korban feri tenggelam masih dilakukan bersama masyarakat, Tim SAR gabungan dan aparat Polri/TNI.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban
Melihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca SelengkapnyaJangan Sampai Berkepanjangan, Kenali 5 Macam Sakit Kepala dan Penyebabnya
Kenali penyebab sakit kepala yang dialami agar bisa melakukan penanganan yang tepat.
Baca SelengkapnyaKisah Pilu Korban Kecelakaan di Banyumas, Bocah 8 Tahun Selamat Kini Sebatang Kara, Kehilangan Orang Tua dan Kakak
Kecelakaan terjadi di Banyumas pada Mingau (21/1) lalu. Kecelakaan ini menewaskan 3 orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
3.213 Orang Tewas Akibat Kecelakaan di Jawa Barat Selama 2023
Kapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.
Baca SelengkapnyaPegawai Kios Ponsel di Aceh Besar Tewas Ditikami, Pelaku Ikuti Korban hingga Kamar Mandi
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaNahas, 3 Emak-Emak di Garut Tertabrak saat Menyeberang Sepulang Pengajian
Tiga orang emak-emak di Garut Jawa Barat tertabrak mobil saat menyeberang usai menghadiri kegiatan pengajian
Baca SelengkapnyaKejatuhan Cicak Pertanda Apa? Berikut Penjelasan Lengkapnya
Kejatuhan cicak pertanda apa? Bagi beberapa orang jadi pertanda keberuntungan atau peristiwa di masa depan.
Baca SelengkapnyaPembagian Tak Rata, Kawanan Maling Berkelahi sampai Tewas di Pekanbaru
Pelaku membunuh korban inisial SB yang merupakan sesama pencuri karena pembagian hasil curian tidak rata.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca Selengkapnya