4 Cerita kematian Uje mulai dikeramatkan
Merdeka.com - Sudah sepekan mendiang Ustaz Jeffry Al Buchori alias Uje meninggal. Sebagai ustaz, Uje dianggap fenomenal. Pengaruhnya terhadap jamaah pengajian luar biasa besar. Buktinya, meski sudah sepekan ustaz gaul itu meninggal, tapi penggemarnya masih terus berdatangan menziarahi makam.
Para peziarah dari berbagai kota berduyun-duyun mendoakan Uje ke kuburan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Bahkan beberapa peziarah ada yang datang dari luar negeri, misalnya dari Hongkong.
Sayang, beberapa penggemar Uje malah berperilaku ganjil. Misalnya, menaburi lokasi kecelakaan Uje dengan bunga, berfoto-foto di makam, hingga mengambil sesuatu dari kuburan.
Berikut ini 4 cerita kematian Uje:
Lokasi kecelakaan Uje ditaburi bunga
Di lokasi kecelakaan Ustaz Jeffry Al Buchori, Jalan Gedung Hijau Raya, Pondok Indah, Jakarta Selatan, hingga kini masih menjadi perhatian warga. Satu dari tiga pohon palem yang ditabrak Uje di depan rumah megah nomor 17 menjadi perhatian warga.Beberapa pelintas, baik pengemudi mobil atau pengendara sepeda motor, nampak menurunkan kecepatan saat melewati lokasi itu. Beberapa di antaranya bahkan ada yang berhenti sejenak sekedar melihat-lihat, atau mengambil foto. Bahkan di lokasi itu juga beberapa orang menaburkan kembang atau sekadar menaruh bunga, maksudnya buat menghormati kepergian Uje.
Lokasi kecelakaan dan makam menjadi tempat foto-foto
Lokasi kecelakaan dan makam Ustaz Jeffry Al Buchori masih menjadi daya tarik bagi para penggemarnya. Sepeninggal Uje, demikian sapaan Jeffry Al Buchori, lokasi kecelakaan ustaz gaul itu menjadi lokasi foto-foto penggemar.Begitu juga dengan makam. Para peziarah tidak hanya membaca Yasin atau berdoa, banyak juga yang asyik berfoto ria di pusara Ustaz Jeffry. "Ya buat kenang-kenangan, walaupun belum sempat ketemu langsung tetapi paling tidak senang bisa ke makamnya," kata Lestari di makam beberapa waktu lalu.Lestari datang bersama kedua anak perempuannya. Kedua anaknya Latifah (4) dan Salsa (2) pun tak ketinggalan dia jepret di samping makam ustaz yang akrab disapa Uje ini. "Biar nanti kalau besar mereka tahu pernah ke makam Ustaz Jeffry. Mungkin sekarang mereka belum tahu siapa itu Uje," terangnya.
Makam Uje akan dipagari
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo bahkan sampai berkomentar. Dia mengaku siap memenuhi permintaan masyarakat buat memagari pusara mendiang Ustaz Muhammad Jeffry Al Buchori, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Tengsin, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Kendati demikian, Jokowi, sapaan Joko Widodo, masih belum bisa melakukannya dalam waktu dekat."Kalau saya jika memang masyarakat ingin, menghendaki, dan meminta, ya saya kira tidak ada masalah untuk dilaksanakan," katanya.Mantan Wali Kota Solo itu menegaskan, jika memang masyarakat menginginkan makam Uje dipagar, maka akan dilaksanakan tanpa kendala apapun."Tapi masih dalam proses. Karena memang banyak ambil ide-idenya dari masyarakat untuk melakukan itu," ujar Jokowi.
Peziarah membludak hingga tujuh hari
Penggemar Uje terus berziarah hingga sekarang. Mereka berduyun-duyun datang dari berbagai daerah. Tak hanya dari Jakarta, peziarah juga dari dari luar kota bahkan dari luar negeri. Agus Hardjono (43) misalnya. Dia datang dari Pekalongan, Jawa Tengah.Dia dan keluarga sangat mengagumi sosok Uje. Menurut Hardjono, pria yang dikenal sebagai ustaz gaul itu bisa mengimbangi gaya ceramahnya dengan zaman sekarang. "Ceramahnya nggak monoton, disesuaikan zaman lah. Jadi gampang dicerna oleh umat juga," katanya.Sementara itu, pemandu ziarah TPU Karet Tengsin, Amshori mengatakan, peziarah yang datang ke makam Uje tak hanya berasal dari dalam negeri. Selang satu hari dimakamkan, seorang warga Hong Kong datang ke makam Uje untuk berziarah.
Baca juga:Pertama kali jadi imam, Uje ditinggal kabur makmumSeorang SPG menangis di makam UjeMakam Uje masih terus diziarahi, apa kata MUI?7 Hari meninggalnya Uje, lalin menuju rumah duka macet 4 KmRhoma Irama: Uje idola dan dambaan masyarakat
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Penginjil Jadi Mualaf di Mojokerto karena Takut Mati, Ujungnya Justru Ditinggal Anak Istri
Niatnya jadi mualaf sempat terombang-ambing karena ia ditipu oknum ustaz
Baca Selengkapnya73 Tahun Bersama, Momen Seorang Kakek Selalu Menangis saat Berkunjung ke Makam Istri Ini Bikin Haru
Terpisah dari belahan jiwa karena kematian tentu bukan perkara mudah untuk dihadapi.
Baca SelengkapnyaMenilik Desa Sekar Gumiwang yang Berada di Tengah Waduk Gajah Mungkur, Sempat Muncul saat Musim Kemarau
Di musim kemarau tahun 2023 lalu, desa tersebut kembali muncul ke permukaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tanda-tanda Kematian Berdasarkan Waktu menurut Islam, Lengkap dengan Doa Sakaratul Maut
Kapan kita mati adalah sebuah misteri. Namun, disebutkan ada beberapa tanda-tanda kematian yang muncul sebelum seseorang menghembuskan napas terakhir.
Baca Selengkapnya10 Contoh Cerita Anekdot Singkat Lucu, Berisi Pesan yang Menghibur
Tujuan utama cerita anekdot membangkitkan atau menciptakan gelak tawa bagi pembaca serta pendengarnya.
Baca SelengkapnyaCara Mempersiapkan Diri Mencegah Kesepian di Usia Tua
Semakin bertambahnya usia, semakin banyak permasalahan yang mungkin dialami seseorang. Salah satunya adalah munculnya rasa kesepian.
Baca Selengkapnya8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari
Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca SelengkapnyaBenarkah Burung Gagak Pertanda Kematian, Ini Fakta Salah Kaprah tentang Si Burung Hitam
Apakah benar burung gagak adalah tanda kematian. Yuk, simak faktanya!
Baca SelengkapnyaJenis Semut Ini Mampu Menyembuhkan Diri dari Kematian dengan Liurnya
Penelitian terbaru mengungkapkan kehebatan alamiah semut ini dalam menangani risiko kematian yang diakibatkan oleh infeksi luka. Simak selengkapnya disini!.
Baca Selengkapnya