Merdeka.com - Empat bulan setelah membunuh pacar adiknya, Reza Pahlevi (25), akhirnya tertangkap. Pelarian pemuda ini berakhir di Sleman, Yogyakarta, Minggu (16/2).

"Benar, tersangka sudah kita amankan di daerah Sleman, Yogya. Kanit Ranmor (Satreskrim Polresta Medan Iptu Bambang G Hutabarat) yang memimpin penangkapannya," ujar Kasat Reserse Kriminal Polresta Medan Kompol Jean Calvijn Simanjuntak memastikan penangkapan Reza, Minggu (16/2) malam.

Reza disangka membunuh Mustafa Bakri (21). Peristiwa itu terjadi di rumahnya, Jalan Pendidikan, Medan Tembung, pada 13 Oktober 2013.

Pembunuhan ini berawal dari persoalan asmara. Reza tidak senang Mustafa berpacaran dengan AA, adiknya yang masih berusia 13 tahun.

Awal peristiwa ini, Mustafa datang apel ke rumah AA. Namun, Reza melarang dan menyuruh tetangganya itu pulang.

Namun, Mustafa menolak pulang. Reza yang kesal kemudian menantang berkelahi. Ujungnya, dia menusuk putra personel polisi lalu lintas itu dengan sebilah pisau.

Mustafa langsung roboh bersimbah darah dengan 4 liang tusukan di tubuhnya. Sementara itu, Reza langsung melarikan diri.

Warga sempat melarikan Mustafa ke RS Haji Mina Medan. Namun, dia tak mampu bertahan dan mengembuskan napas terakhir di sana.

Kanit Ranmor Satreskrim Polresta Medan Iptu Bambang G Hutabarat, mengatakan tersangka bersembunyi di rumah kakaknya di Sleman. "Dia bekerja di Carrefour Sleman. Saat ini tersangka akan kita boyong ke Medan," ujarnya.