Merdeka.com - Kepolisian menangkap tiga pemuda yang diduga menjadi provokator kerusuhan dengan melibatkan dua perguruan silat di Kabupaten Tulungagung selatan, Jawa Timur. Ketiga pelaku ditangkap tim buru sergap setelah beberapa hari dilakukan perburuan di sejumlah lokasi yang dicurigai.

"Masih ada tiga pelaku lagi yang buron. Tapi kami akan lacak terus," ujarnya

Wakapolres Tulungagung, Kompol Indra Lutrianto, seperti dilansir Antara, Senin (11/11).

Tiga provokator pemukulan dan penganiayaan terhadap dua pendekar itu masing-masing adalah Leke (24), Irul (26) dan Jambul (23). Ketiganya juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Mereka berperan menghadang dan memukul dengan tangan kosong kedua korban yang memakai seragam Perguruan Pencak Silat Setia Hati yang pada saat itu mencari makan," katanya.

Indra menambahkan saat ini kondisi Tulungagung wilayah selatan, khususnya Bandung dan sekitarnya sudah berangsur kondusif. Tetapi, anggota kepolisian tetap siaga dan berpatroli rutin. Sementara itu, seluruh rumah yang dirusak sudah berangsur dibenahi.

"Saat ini memang sudah kondusif tetapi kami tetap lakukan patroli," tuturnya.

Aksi brutal para anggota Perguruan Pencak Setia Hati di Kecamatan Bandung beberapa waktu lalu, dipicu karena dua orang anggotanya yang sedang makan dihentikan warga dan dipukuli.