Merdeka.com - Pihak Malaysia Airlines sudah meminta keluarga Ferry Indra Suadaya (41) dan Herry Indra Suadaya (34), dua dari tujuh penumpang pesawat yang hilang kontak sejak Sabtu (8/3) lalu untuk datang ke Kuala Lumpur. Tiga orang keluarga kakak beradik itu sudah bertolak ke Negeri Jiran buat kemudahan informasi terkait Ferry dan Herry.

"Sehingga saat ini ada tiga yang diberangkatkan, kemarin empat orang dari Medan. Di Kuala Lumpur, ditempatkan di satu hotel, untuk kemudahan pengurusan ke tempat kejadian," kata Station Manager Jakarta Commercial AB Shukor Salleh, di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (10/3).

Warga Indonesia keluarga penumpang Malaysia Airlines ini akan berada di Malaysia sampai waktu yang belum bisa ditetapkan. Seluruh biaya selama berada di Malaysia ditanggung oleh Malaysia Airlines.

"Sekarang tiga orang yang akan diberangkatkan ke Kuala Lumpur, kami bertanggung jawab penuh atas peristiwa ini," ujar Shukor.

Shukor mengatakan, tiga orang yang diberangkatkan adalah adik Ferry dan Herry, Hendry Indra Suadaya beserta istri, Santy dan Ratna Wati yang merupakan istri dari Herry. Istri Ferry, Fifi Wiryanto (39) yang semula ikut serta dalam penerbangan ini membatalkan karena belum siap berangkat ke Kuala Lumpur.

Fifi berharap suami dan adik iparnya tersebut dapat segera ditemukan. Dia pun meminta pihak maskapai dapat melakukan yang terbaik dalam upaya mencari pesawat Boeing 777 tersebut.

"Saya berharap maskapai untuk maksimal melakukan yang terbaik untuk semua penumpang," kata Fifi, saat menghantar tiga keluarganya yang berangkat ke Malaysia, Senin (10/3).

Saat ini sudah ada tujuh orang diberangkatkan ke Malaysia. Empat orang diberangkatkan dari Medan Minggu (9/3), dan tiga orang diberangkatkan dari Jakarta.

Ketiga keluarga diterbangkan dengan menggunakan pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH712. Pesawat bertolak dari Terminal dua Bandara Soeta pukul 09.55 WIB dan tiba di Malaysia pukul 12.55 waktu setempat.