Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2.701 Warga Kota Tangerang masih ngungsi akibat banjir

2.701 Warga Kota Tangerang masih ngungsi akibat banjir Pengungsi banjir. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Banjir masih merendam setidaknya di lima Kecamatan yang ada di Kota Tangerang. Hal ini terjadi karena masih tingginya debit air kiriman dari Bogor yang masuk ke kali di Kota Tangerang. Sampai saat ini pun, terdata 12.701 warga warga masih mengungsi di sejumlah tempat seperti sekolah, masjid, bahkan tempat pemotongan hewan.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Rahmat Hendra mengatakan, titik banjir masih sama seperti sebelumnya. Meski hujan sudah berhenti sejak kemarin malam. Namun, banjir belum surut karena air kiriman dari Bogor masih deras.

"Kali Angke dan Kali Sabi yang melintasi lima kecamatan tersebut masih meluap. Masih ada 12.701 warga yang mengungsi," katanya, Rabu (11/2).

Rahmat menjelaskan, untuk Perumahan Total Persada, ketinggian air sempat surut 30 centimeter pada pagi hari. Namun menjelang siang, air kembali naik melewati bibir tanggul. "Jadi sekarang naik lagi se-atap rumah, ketinggian masih 3 meter," katanya.

Perumahan Ciledug Indah I dan II pun masih banjir sekitar 1 meter lebih. Namun, air yang merendam Jalan KH Hasyim Asari di depan perumahan tersebut, sudah surut. "Jalan sudah bisa dilalui, sekarang sekitar 30-40 centimeter," katanya.

Hendra mengaku, seluruh logistik seperti mie instan dan beras. Selain itu, ratusan personel BPBD juga masih disiagakan di lokasi banjir untuk membantu para korban. Untuk diketahui, titik di lima Kecamatan Kota Tangerang yang terendam banjir di antaranya Perumahan Total Persada, Purati, Periuk Damai, Periuk Jaya, Pondok Arum, Candulan, Pinang Griya, Ciledug Indah 1 dan 2, Komplek DDN, Wisma Tajur, Puri Kartika serta Taman Elang.

Banjir di wilayah Barat disebabkan oleh meluapnya Kali Sabi, sedangkan banjir di wilayah Timur disebabkan Kali Angke. Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan, kendati sudah mengalami surut, lima kecamatan di Kota Tangerang masih terendam banjir. Ketinggian air masih ada yang mencapai lebih dari dua meter pada titik terdalam.

"Ada lima kecamatan yang terendam parah hingga saat ini. Kecamatan itu, Periuk, Cipondoh, Pinang, Ciledug dan Karawaci," kata Sachrudin.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih

Banjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung

Baca Selengkapnya
Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir
Tanggul Jebol, Dua Kecamatan di Bandarlampung Terendam Banjir

Pemkot Bandarlampung sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera memperbaikinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus
Banjir di Touna Sulteng, 1 Warga Meninggal Terseret Arus

Warga yang rumahnya terseret arus sungai sampai saat ini masih mengungsi di rumah ibadah di Desa Tayawa.

Baca Selengkapnya
16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini
16 TPS Kebanjiran di Tangsel Akan Gelar Pemungutan Suara Akhir Pekan Ini

Bawaslu Kota Tangerang Selatan merekomendasikan pelaksanaan pencoblosan pada 16 TPS yang tertunda akibat banjir, dilaksanakan pada akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya
Terjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam
Terjadi Getaran saat Banjir Lahar Semeru, Durasinya Sampai 5 Jam

Banjir lahar dingin Gunung Semeru menerjang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (18/4) malam.

Baca Selengkapnya
20 Ribu Warga Karanganyar Demak Belum Mencoblos karena TPS Terendam Banjir
20 Ribu Warga Karanganyar Demak Belum Mencoblos karena TPS Terendam Banjir

Direncanakan, pencoblosan dilakukan maksimal pada 24 Februari 2024, atau 10 hari pasca Pemilu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa
FOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa

Ketinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Banjir Besar di Demak, Banyak Tanggul Jebol hingga Puluhan Ribu Warga Harus Mengungsi
5 Fakta Banjir Besar di Demak, Banyak Tanggul Jebol hingga Puluhan Ribu Warga Harus Mengungsi

Banjir besar itu menyebabkan Jalan Pantura Demak-Kudus lumpuh total

Baca Selengkapnya