2 Warga di Medan kena peluru nyasar atau hasil salah tembak polisi?
Merdeka.com - Junaidi Purba (37) dan Apriliandus Sitio (14) terkena peluru nyasar petugas Kepolisian di Jalan Eka Prasetya Gang Prasejahtera 6, Desa Helvetia, Sunggal, Deli Serdang, Senin (20/7). Junaidi diterjang peluru pada bagian rusuk kanan, sedangkan April terluka di bagian pipi.
Peluru itu ditembakkan petugas yang sedang memburu dua anggota keluarga mereka. Kedua orang yang dikejar polisi itu yaitu Agus dan Hermanto.
Rosmadiman Boru Purba (42), ibu dari April, mengatakan, petugas kepolisian langsung main tembak. Padahal mereka tidak mengenal kedua buruannya. Akibatnya, Junaidi dan April yang masih berkerabat dengan kedua buruan polisi itu menjadi korban.
"Adikku Junaidi itu baru datang dari Dumai ke Medan untuk membawa berobat anaknya yang sakit. Tadi pagi datangnya. Tadi pas datang ke rumah, mau tanya bagaimana cara buat kartu BPJS. Empat polisi berpakaian preman tanpa banyak tanya langsung menembak adikku saat di depan pintu. Anakku juga terkena serpihan," kata Rosmadiman Boru Purba, kemarin.
Rosmadiman merupakan ibu dari Agus dan bibi dari Hermanto, orang yang sedang diburu petugas. Menurutnya, setelah penembakan, polisi tetap menangkap Agus dan Hermanto. Sementara Junaidi dan Apriliandus dilarikan ke RS Sari Mutiara.
"Karena mereka asal main tangkap. Kubilang kalian harus tanggung jawab. Salah satu oknum polisi bermarga Rajagukguk menokok kepalaku dengan pistol sampai benjol," akunya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mayat dengan Kondisi Tangan dan Kaki Terikat Ditemukan di OKU Timur, Diduga Korban Pembunuhan
Polisi menduga pria itu tewas akibat pembunuhan dan sengaja dibuang ke sungai.
Baca SelengkapnyaIbu Hamil yang Hendak Melahirkan Ini Terjebak di Pasar Tipar, Sampai Dievakuasi Kepolisian
Warga dan pedagang yang melihat Maya merintih kesakitan mencoba membantunya dan langsung menghubungi petugas keamanan.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Para Taruna Akpol Tampan Ini Diberi Pesan dari Komandan, Dilarang Hidup Mewah hingga Jaga Nama Baik
Isi pesannya aykni agar tak melakukan pelanggaran hingga hidup bermewah-mewahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Di Hari Ulang Tahun, Ibu Ini Mendapatkan Kado Terindah Berbarengan dengan Pelantikan Sang Anak Jadi Polisi
Di hari pertambahan usia ia justru mendapatkan kado terindah atas keberhasilan anaknya yang menjadi seorang polisi.
Baca SelengkapnyaBikin Geger! Pria di Malang Ditemukan Tewas dengan Pisau Tertancap di Leher, Wanita Luka Lebam
Polres Malang langsung menggelar olah TKP di lokasi kejadian untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Baca SelengkapnyaPegawai Kios Ponsel di Aceh Besar Tewas Ditikami, Pelaku Ikuti Korban hingga Kamar Mandi
Seorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca SelengkapnyaJenderal Polisi Hadiahi Anggota Berbaju Lusuh: Jangan-jangan Pangkatnya Bintang 3 Lagi
Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabarhakam) Polri Komjen Fadil Imran berikan hadiah baju untuk anggotanya.
Baca SelengkapnyaEmpat Mayat Ditemukan di Pelataran Parkir Akibat Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan Penjaringan
Dari hasil penyelidikan awal polisi diperkirakan empat mayat tersebut lompat dari lantai 22 apartemen.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Tanjung Priok Geger, Jasad Wanita Ditemukan Membusuk dalam Peti Kemas
Seorang wanita tanpa identitas ditemukan tewas membusuk dalam peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Selasa (16/1). Kasus ini masih diselidiki polisi.
Baca Selengkapnya