2 Tersangka pelecehan siswi SMK di Solok pegawai Dinas Pariwisata Kota Padang
Merdeka.com - Polisi masih memeriksa tiga tersangka pelecehan seksual terhadap siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Solok berinisial NHR (15). Ketiganya yakni Zainal (41) dan Zulhendra (41) dan K (14).
Meski dari pengakuan korban ke semua tersangka terlibat, namun tersangka Zainal bersikeras tidak mengakui perbuatannya.
Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA), Iptu Rozsa Rezki Febrian mengatakan, meski tersangka membantah namun keterangan tersangka tersebut tidak berlaku. Sebab, yang bernilai merupakan keterangan korban dan saksi-saksi.
"Jadi mau mengaku atau tidak (tersangka) terserah, tetapi tentu akan berat di mata hakim nantinya. Sampai sekarang saksi sudah diperiksa dua orang yaitu teman laki-laki korban berinisial D dan orang tuanya," kata Iptu Iptu Rozsa Rezki Febrian saat dihubungi merdeka.com, Senin (5/2).
Selain dua orang saksi, ketiga tersangka juga diperiksa sebagai saksi untuk pelaku lainnya. Misalkan, imbuhnya, keterangan tersangka Zainal sebagai saksi diminta untuk tersangka Zulhendra dan begitupun dengan sebalik dan seterusnya.
Rozsa Rezki Febrian menjelaskan, terkait hasil visum korban terdapat kerusakan kepada alat kelaminan korban. Sedangkan untuk tanda-tanda kekerasan di tubuh korban tidak ditemukan.
"Begitu pun untuk satu orang tersngka yang kini masih buron yaitu P sudah masuk dalam daftar Pencarian orang (DPO) dan kita masih terus memburu dan menyebar anggota di lapangan. Semoga kita secepatnya dapat menangkapnya," ujarnya.
Rozsa Rezki Febrian mengungkapkan, dari pengakuan korban, tersangka P yang masih buron itu juga ikut terlibat dalam kasus pelecehan seksual tersebut. Ditegaskannya, hingga kini pihaknya akan terus bekerja keras untuk melacak keberadaan tersangka.
Lebih lanjut Rozsa Rezki Febrian mengatakan, terkait kasus pelecehan yang dialami NHR ternyata tidak dilakukan oleh tersangka secara bergilir. Diungkapkannya, pertama korban digrebek oleh Zulhendra dan dituduh berbuat mesum kemudian diambil kesempatan oleh tersangka untuk melakukan hal tidak senonoh.
"Setelah dilecehkan oleh Zulhendra, kemudian Zainal berpura-pura membantu korban dan memanggilnya untuk duduk berdua. Di saat itulah Zainal beraksi, dan seterusnya saat korban diantar ke rumah dilecehkan oleh tersangka K dan P," ulasnya.
Pelaku ASN di Dinas Pariwisata Kota Padang. Sementara itu menurut salah seorang informan yang enggan disebutkan namanya kepada merdeka.com mengatakan, pada Senin pagi (5/2) pukul 09.00 WIB, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang, Medi Iswandi, mendatangi Mapolresta Padang. Dari keterangan yang didapat, dua pelaku merupakan anggotanya yang bertugas di Taman Hutan Raya Bung Hatta.
"Untuk tersangka Zainal merupakan ASN di Dinas Paristiwa Kota Padang, tapi tersangka Zulhendra hanya honorer. Menurut keterangan Kepala Dinas, dia akan menindak tegas anggotanya tersebut," kata informan tersebut.
Terpisah saat dikonfirmasi dan meminta keterangan kepada Kepala Dinas Pariwisata, Medi Iswandi melalui handphone seluler wartawan merdeka.com tidak diangkat bahkan telah berkali-kali ditelepon.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi terus mendalami kasus perundungan siswa SMA Binus School Serpong. Mereka memanggil pihak sekolah dan saksi ahli untuk dimintai keterangan.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca SelengkapnyaLantaran upaya diversi yang dilakukan pihak Kepolisian tidak menemui kesepakatan antara korban dengan 8 anak berhadapan hukum (ABH).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua pelajar berinisial MH dan GB atau GE
Baca SelengkapnyaPolisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaPelaku pencabulan terhadap siswi SD di Kota Serang, menyerahkan diri ke Satreskrim Polres Serang Kota. Pelaku merupakan pengemudi ojol berinisial SM (23).
Baca SelengkapnyaSihol Situngkir memenuhi panggilan dari penyidik Bareskrim Polri terkait tersangka TPPO mahasiswa magang ke Jerman
Baca SelengkapnyaDari kasus pemerkosaan sebelumnya, penyidik telah berupaya untuk mencari pelaku.
Baca Selengkapnya