Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 Pengeroyok mahasiswa IKIP sampai tewas jadi tersangka, 4 buron

2 Pengeroyok mahasiswa IKIP sampai tewas jadi tersangka, 4 buron Ilustrasi borgol. ©2015 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Polisi menetapkan dua pelaku pengeroyokan mahasiswa IKIP Budi Utomo, Fidelis Honto hingga tewas menjadi tersangka. Dua orang itu berinisial RS (30) dan ND (19), sementara rekan pelaku masih buron.

"Sekarang masih dilakukan pemeriksaan beberapa saksi, sebagian tim sedang melakukan pengejaran, semoga segera tertangkap," kata Kasatreskrim Polres Malang, AKP Harianto Rantesalu di Polresta Malang, Minggu (15/11).

Sebelumnya, Kapolres Malang Kota, AKBP Singgamata mengungkapkan lima pelaku lain sudah teridentifikasi dan tengah dalam upaya pengejaran. Pihaknya juga meminta kepada kerabat korban agar tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan main hakim sendiri.

Singgamata meminta menyerahkan kasusnya kepada polisi, apalagi dua dari enam terduga pelaku pengeroyokan sudah ditangkap.

"Percayakan semuanya pada polisi. Jangan melakukan tindakan sendiri yang justru lebih berbahaya. Mari kita jaga keamanan Kota Malang," pintanya.

Jika terbukti bersalah, para pelaku bisa dikenai hukuman pidana di atas 5 tahun penjara. Pelaku dianggap melakukan penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia sebagaimana yang dimaksud dalam pasal 170 pasal 3 KUHP.

Diberitakan sebelumnya, aksi pengeroyokan hingga menimbulkan korban meninggal dunia terjadi di sekitar SPBU Embong Brantas, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Korban meninggal dunia, seorang mahasiswa IKIP Budi Utomo (IBU) asal Manggarai Barat, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) atas nama Fidelis Honto.

Korban tewas setelah menerima pukulan dan tendangan bertubi-tubi. Nyawanya tidak tertolong dalam perjalanan ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA), dengan luka di bagian kepala.

Fidelis dan kedua temannya sempat mencoba menyelamatkan diri dengan berlari dari serangan tersebut. Fidelis berlari ke arah utara menuju stasiun, sementara kedua temannya masuk ke pemukiman warga warga.

Pelaku berjumlah sekitar 20 orang dengan membabi buta menyerang Fidelis bersama dua orang temannya. Baik pelaku maupun korban sebelumnya memang sebelumnya sudah terlibat perkelahian.

Pelaku rupanya mengincar Fidelis yang berlari ke arah utara, dang langsung menganiaya korban di lokasi. Sementara kedua temannya beruntung setelah berhasil lolos.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Jawaban Mahasiswa Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar

Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Jawaban Mahasiswa Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar

Tepuk Dahi, Bupati dari PDIP Tak Percaya Mahasiswa Kompak Pilih Anies: Di Benak Saya Ganjar

Baca Selengkapnya
Berkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur

Berkas 6 Penyekap dan Pemerkosa Siswi SMP Segera Dilimpahkan ke Kejari, 3 Tersangka di Bawah Umur

Berkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.

Baca Selengkapnya
Cak Imin Curhat: Ada Kawan Saya 'Dibeli' Paslon Lain Sampai Lupa Punya Teman Bernama Muhaimin

Cak Imin Curhat: Ada Kawan Saya 'Dibeli' Paslon Lain Sampai Lupa Punya Teman Bernama Muhaimin

Cak Imin mengatakan, temannya beralih dukungan ke pihak lain lantaran telah diiming-imingi sesuatu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian

Penuh Keseruan, Momen Dosen Latih Mahasiswanya Berpidato dengan Kaleng Biskuit Ini Curi Perhatian

Dosen memiliki caranya sendiri untuk melatih mahasiswanya agar bisa berpidato dengan lancar.

Baca Selengkapnya
Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api

Asik Berbaring di Rel, Kaki Remaja Putus Dilindas Kereta Api

Kejadian ini menjadi pelajaran bagi warga lainnya agar waspada beraktivitas di sekitar rel.

Baca Selengkapnya
Mahasiswa di Medan Dirampok dan Dianiaya, Pelaku Mengaku Anggota Polisi

Mahasiswa di Medan Dirampok dan Dianiaya, Pelaku Mengaku Anggota Polisi

Para pelaku juga menuding AK sebagai pengguna narkoba dan akan ditangkap.

Baca Selengkapnya
Memasak Bisa Menenangkan Pikiran dan Meredakan Stres? Ini Hasil Penelitiannya

Memasak Bisa Menenangkan Pikiran dan Meredakan Stres? Ini Hasil Penelitiannya

Beberapa orang menganggap bahwa memasak adalah cara yang baik untuk menenangkan diri, terutama saat merasakan stres.

Baca Selengkapnya
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Mahasiswa UI Pembunuh Juniornya Dituntut Hukuman Mati, Ini Hal yang Memberatkan

Mahasiswa UI Pembunuh Juniornya Dituntut Hukuman Mati, Ini Hal yang Memberatkan

Jaksa menilai terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana dengan sengaja dan rencana lebih dulu merampas nyawa orang lain.

Baca Selengkapnya