Merdeka.com - Dua pemuda asal Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, masing-masing RH (21) dan WS (24) ditangkap polisi. Keduanya terlibat tawuran yang menewaskan seorang lainnya yang menjadi lawan mereka.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan, mengatakan tawuran pecah di Jalan Raya Marunda Makmur, Depan Perum Pantai Modern, Desa Segara Makmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (07/06) pukul 03.00 WIB.

"Korbannya ES mengalami luka bacok di punggung dan pinggang sehingga korban meninggal dunia," kata Hendra di Cikarang (7/7).

Ia mengatakan, tawuran melibatkan dua kelompok pemuda. Masing-masing 18 orang dari Kampung Tanah Baru, Desa Pantai Makmur dan 15 orang dari Kampung Bulak Turi, Desa Segara Makmur. Tawuran pecah dini hari sekitar pukul 03.00 WIB.

Tawuran berawal dari saling ejek melalui media sosial instagram. Kemudian dua kelompok sepakat bertemu di Jalan Raya Marunda Makmur, Depan Perum Pantai Modern.

"Terjadi perkelahian antar kedua kelompok remaja tersebut," katanya.

Akibat dari perkelahian tersebut, mengakibatkan salah satu korban dari kelompok pemuda asal Kampung Tanah Baru.

Polisi yang menerima laporan segera melakukan penyelidikan.Hasilnya teridentifikasi empat orang pelaku menyebabkan korban tewas. Selain RH dan WS yang sudah ditangkap, polisi masih memburu dua pelaku lain masing-masing RM dan BY.

Akibat perbuatannya, kedua tersangka sekarang mendekam di sel tahanan Polres Metro Bekasi. Mereka dijerat pasal 170 KUHP subsider 351 KUHP. Ancamannya penjara maksimal 12 tahun. Adapun barang bukti disita sebilah senjata tajam jenis celurit dengan panjang sekitar 50 cm.