17.640 Baby Lobster Selundupan ke Singapura Disita Bea Cukai Palembang
Merdeka.com - 17.650 ekor baby lobster disita Bea Cukai Palembang. Bibit lobster itu diselundupkan pelaku ke Singapura melalui Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Kepala Kantor Bea Cukai Palembang Abdul Haris mengungkapkan, kasus itu terungkap setelah petugas bandara mendeteksi bagasi untuk keberangkatan maskapai Flyscoot tujuan Singapura melalui x-ray beberapa waktu lalu. Petugas menemukan sebuah koper berisi benih lobster yang disimpan di 19 kantong plastik.
"Hasil pemeriksaan terdapat 17.640 ekor baby lobster di dalam koper itu," ungkap Haris, Kamis (23/1).
Menurut dia, barang bukti diperkirakan senilai Rp2,5 miliar. Hanya saja, belum diketahui pemilik barang yang kini masih dilakukan penyelidikan.
"Diduga pelaku menggunakan modus memasukkan koper terlebih dahulu untuk check in, begitu tahu kopernya diamankan pelaku kabur," ujarnya.
Palembang Hanya Lokasi Transit
Dikatakan, baby lobster yang diamankan berasal dari Sumsel. Hanya saja, pelaku menggunakan Bandara SMB II Palembang untuk menyelundupkannya.
"Kita sinyalir Palembang hanya tempat transit saja, barangnya bukan dari wilayah ini," kata dia.
Demi keamanan dan kelangsungan hidup benih lobster, pihaknya telah melepasliarkan ke perairan Lampung. Sebab, baby lobster itu tak cukup lama bertahan hidup jika dalam keadaan terjepit.
"Tadi pagi kami lepaskan di Lampung agar kelangsungan hidupnya terjaga," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menteri Trenggono menjalin kerja sama dengan Vietnam untuk mengatasi penyelundupan benih bening lobster.
Baca SelengkapnyaPenemuan ini menjadi perbincangan hangat di media sosial, memukau masyarakat online dengan keindahan lobster biru yang istimewa.
Baca SelengkapnyaPungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berawal dari budi daya lobster di dalam kamar berukuran 3 x 3 meter, ia kini jadi bos lobster di Surabaya.
Baca SelengkapnyaLobi-lobi diplomasi akhirnya menghasilkan kerja sama kelautan dan perikanan antara Indonesia dan Vietnam yang telah ditandatangani beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaSetiap tahunnya lebih dari 300 juta ekor benur mengalir secara ilegal dari Indonesia.
Baca SelengkapnyaTemuan Fosil Berusia 72 Juta Tahun Buktikan Spesies Ini Selamat dari Kepunahan Massal
Baca SelengkapnyaKKP dengan Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan Vietnam sebelumnya telah menandatangani kerja sama perikanan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaSemua jenis BBM yang dijual di SPBU Shell mengalami penurunan harga.
Baca Selengkapnya