Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

16 Desa di Kolaka Utara Terdampak Banjir, 12 Rumah Hanyut

16 Desa di Kolaka Utara Terdampak Banjir, 12 Rumah Hanyut 12 Rumah di Kolaka Utara Hanyut. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemerintah Kabupaten Kolaka Utara Provinsi Sulawesi Tenggara membangun 12 unit rumah warga yang rusak parah dan hanyut akibat banjir yang mengahantam empat kecamatan di wilayah itu, pada Kamis (17/12).

"Sekarang itu dibuatkan rumahnya mereka (korban banjir Kolaka Utara). Kan itu tiga yang terbawa arus, yang lainnya rusak parah. Yang jelas 12 rumah yang dibikinkan ini sementara," kata Kepala BPBD Kolaka Utara Syamsuriani, saat dihubungi via telepon selulernya, di Kendari, Sabtu (2/1) malam.

Ia menjelaskan bahwa pembangunan rumah bagi korban banjir tersebut merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap warga yang rumahnya hanyut terseret arus ataupun rusak parah akibat diterjang banjir waktu lalu.

"Saya tidak hafal jumlah rumahnya di desa mana saja, yang jelas di Desa Batuganda Kecamatan Lasusua itu ada enam unit rumah yang dibangun. Kalau rumah itu pasti bantuannya dari Pemda," jelasnya.

Dikatakannya, saat ini korban banjir yang rumahnya tidak rusak parah dan telah dibersihkan dari genangan lumpur oleh BPBD bersama OPD terkait, telah kembali ke rumah mereka masing-masing.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kolaka Utara Liderti, mengatakan saat ini jumlah desa yang terdampak banjir bertambah menjadi 16 desa/kelurahan di empat kecamatan, yakni Lasusua, Lambai, Ranteangin, dan Kecamatan Wawo.

"Itu rumahnya ada yang hanyut dan rusak berat, makanya itu pemerintah sekrang bikinkan rumahnya mereka. Itu atas nama pemda, pemda yang kerja. Ada kayu yang dibawa arus, kemudian kayu itu disenso, lalu dibagikan mereka (untuk membuat rumah)," tutur Liderti melalui telepon selulernya.

Sebelumnya, BPBD setempat mencatat, hingga Desember 2020 sebanyak 1.090 KK 5.236 jiwa dengan rincian 2.727 laki-laki dan 2.435 perempuan terdampak banjir di daerah itu yang tersebar di empat kecamatan dan 16 desa/kelurahan.

Selain itu, ia juga menyampaikan banjir di daerah itu juga merendam empat rumah ibadah, yakni tiga bangunan masjid di Kecamatan Lasusu yakni Desa Rantelimbong, Tojabi dan Pitulua. Dan satu rumah ibadah di Desa Landolia Kecamatan Rante Angin.

"Kemudian tiga gedung sekolah juga terendam yang masing-masing satu sekolah di Desa Rantelimbong dan Pitulua Kecamatan Lasusua dan satu sekolah di Desa Landolia Kecamatan Rante Angin," jelasnya.

Selain itu, kata dia, banjir juga merusak empat unit jembatan tersebar di empat desa, yakni di Desa Batuganda, Rantelimbong dan Pitulua Kecamatan Lasusua dan satu jembatan di Desa Landolia Kecamatan Rante Angin. Meskipun demikian jembatan yang rusak tersebut telah dapat dilalui.

"Banjir juga merendam pertanian sawah dan lahan jagung termasuk perikanan warga tambak milik warga," katanya. Dikutip Antara.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Uniknya Rumah Batak Karo Siwaluh Jabu, Berbahan Kayu dan Bikin Penghuninya Tak Kepanasan

Uniknya Rumah Batak Karo Siwaluh Jabu, Berbahan Kayu dan Bikin Penghuninya Tak Kepanasan

Terdapat sejumlah tahapan pembangunan rumah Siwaluh Jabu yang dibantu dukun.

Baca Selengkapnya
Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Bocah di Jakarta Utara 'Disunat Jin' Usai Kencing di Kali, Ternyata Ini yang Terjadi

Dilansir dari Liputan6, ocah 6 tahun, AJ disunat jin yang memicu perhatian warga Mereka berbondong-bondong ke rumah AJ, . Simak kronologi selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Usai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat

Usai Bentrokan di Pelabuhan Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf kepada Masyarakat

Akibat bentrokan tersebut, setidaknya lima orang dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya
Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir di Braga Bandung Dipicu Tanggul Sungai Cikapundung Jebol, Terakhir Diperbaiki 2004

Banjir Braga, Kecamatan Sumurbandung akibat tanggul jebol dari Sungai Cikapundung.

Baca Selengkapnya
8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.

Baca Selengkapnya
Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%

Kondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%

"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan

Baca Selengkapnya
Kampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita

Kampung Bahari Digerebek, Puluhan Orang Ditangkap & Senpi, Narkoba Hingga Bom Asap Disita

Pihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.

Baca Selengkapnya
Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang

Meninggal Dunia, Balita Dipatuk Kobra Saat Masukkan Tangan ke Lubang

Peristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.

Baca Selengkapnya