14.794 Personel Polri-TNI amankan Pilkada Serentak di Sumut
Merdeka.com - Sebanyak 14.794 personel Polri dan TNI dikerahkan untuk mengamankan Pilkada serentak di Sumatera Utara. Mereka juga akan didukung ribuan personel dari instansi lain, seperti Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Pengerahan pasukan ini ditandai dengan gelar pasukan Operasi Mantap Praja Toba dalam rangka pengamanan pilkada serentak di Sumut digelar di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (6/1).
Kegiatan ini juga dihadiri Pangdam I/BB, Mayjen TNI Cucu Soemantri, Kasdam I/BB, Brigjen TNI Tiopan Aritonang, Wakapolda Sumut, Brigjen Agus Andrianto, Wali Kota Medan, Tengku Dzulmi Eldin, Ketua KPU Sumut, Mulia Banurea, dan Ketua Bawaslu Sumut, Syafrida Rasahan.
Personel yang dilibatkan dalam pegamanan pilkada ini terdiri dari 13.544 personel Polri dan 1250 personel TNI. "Kita mendapatkan bantuan 1.250 personel dari Kodam. Tapi kita yakin, kalau nanti dibutuhkan, Pangdam pasti akan bersedia memberikan pasukan tambahan. Kita juga dibantu intansi lain," kata Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol Paulus Waterpauw.
Pengerahan pasukan ini dilakukan untuk mengantisipasi kerawanan yang mungkin muncul pada pilkada, seperti kampanye hitam, politik uang, aksi unjuk rasa, masalah daftar pemilih hingga sengketa pilkada. Personel Polri dan TNI pun kembali diingatkan untuk dapat menjaga netralitas.
Operasi Mantap Praja Toba 2018 akan dilaksanakan mulai pendaftaran pasangan calon 8 Januari 2018 hingga 9 Juli 2018, penetapan pasangan calon, kampanye, pencoblosan, rekapitulasi hasil penghitungan suara, sampai penetapan dan pelantikan kepala daerah.
Pada pilkada serentak tahun ini terdapat 8 pemilihan yang digelar di Sumut. Selain pemilihan gubernur, pilkada juga digelar si Kabupaten Deli Serdang, Langkat, Batu Bara, Dairi, Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, dan Kota Padang Sidimpuan.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu
Bukan TNI dan Polri, ini adalah satuan yang menjadi garda terdepan dalam mengawal KPu di tahun pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMengenal Sosok Brigjen TNI Radjamin Purba, Pendiri Kampus USI dan Bupati Simalungun Tahun 1960
Sosok pria berpangkat Brigadir Jendera TNI ini memberikan dampak yang besar bagi Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan
Korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Uang Lauk Pauk Prajurit TNI Sudah Naik per 1 Januari 2024, Segini Besarannya
Kepastian kenaikan tunjangan uang lauk pauk prajurit itu disampaikan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaBawaslu Pastikan Jerat Pidana Paslon Ucapkan Hinaan, TKN: Sama Sekali Tak Singgung Pak Prabowo
Ancaman pidana itu tertuang dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 (UU Pemilu)
Baca SelengkapnyaKompak, Polri dan TNI di Pekanbaru Jaga Kamtibmas Demi Pemilu Damai
Sinegitas itu dibuktikan dengan menggelar apel bersama di halaman Makodim 031/Pekanbaru
Baca SelengkapnyaPolisi Militer Tiba-tiba Tampar & Pukul Bintara TNI AD Baru Dilantik, Ternyata Adiknya Sendiri
Ada satu sosok polisi militer di tengah-tengah pelantikan Bintara TNI AD.
Baca SelengkapnyaTNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI ini Bangga Anaknya jadi Polisi, Saking Bahagianya Seragam Sang Putra Dijaga di Bawah Pohon
Seorang prajurit TNI AD bangga saat menghadiri pelantikan putranya menjadi anggota Polri, ia sampai menjaga seragam sang anak sambil duduk di bawah pohon.
Baca Selengkapnya