12 Gudang Kiky hangus terbakar, 8 masih membara
Merdeka.com - Badan Penanggulang Bencana Daerah (BPBD) Solo menyebut kebakaran hebat yang terjadi di pabrik kertas milik produsen buku tulis Kiky di komplek PT Solo Murni, Jalan Solo-Semarang, Bangak, Banyudono, Boyolali, Jumat (31/7) malam, hingga kini belum bisa dipadamkan. Dari 12 gudang yang terbakar, 8 di antaranya yang masih membara.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo mengatakan, hingga Sabtu (1/8) petang, pihaknya bersama BPBD Solo masih mengerahkan puluhan mobil pemadam kebakaran (damkar) untuk memadamkan kobaran api. Guna memudahkan akses masuk ke lokasi gudang yang terbakar, petugas damkar merobohkan bangunan di sisi utara pabrik dengan menggunakan alat berat.
"Api masih membara di 8 gudang. Kami terpaksa merobohkan tembok sisi utara agar akses masuk kru pemadam lebih mudah. Sejumlah titik api yang sulit dipadamkan ini ada di gudang bagian belakang pabrik. Di sana banyak tumpukan kertas, sehingga api mudah merembet dan sulit dipadamkan," ujar Kurniawan saat ditemui wartawan di lokasi kejadian.
Terkait penyebab kebakaran pabrik buku milik pembalap Sinyo Haryanto tersebut, ia menduga karena adanya hubungan arus pendek atau korsleting listrik. Dikarenakan terdapat banyak bahan kertas, membuat api cepat membesar.
"Baru 4 gudang yang sudah berhasil kita padamkan, masih ada 8 yang belum padam. Kami akan berusaha maksimal untuk memadamkan kobaran api di beberapa titik gudang pabrik yang belum padam," tandasnya.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah sidang, Airlangga minta izin untuk klarifikasi beberapa pemberitaan yang sedang ramai terkait Golkar dan bansos
Baca SelengkapnyaSelama kurang lebih tiga jam berjibaku dengan api, akhirnya operasi dinyatakan selesai sekira pukul 06.23 WIB.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat terjadi sejak pukul 19.30 WIB Kamis (18/4) malam dan baru benar-benar padam jelang subuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaSebanyak 229,54 hektare hutan dan lahan di Jambi terbakar dalam delapan bulan terakhir. Kebakaran itu paling banyak dipicu ulah masyarakat.
Baca SelengkapnyaHanya empat dari 18 kecamatan di seluruh Gunungkidul yang terdampak kekeringan
Baca SelengkapnyaDua akor siamang dievakuasi dari rumah pemeliharanya dengan kondisi memprihatinkan
Baca SelengkapnyaSimak potret rumah masa kecil Fikoh LIDa sebelum terbakar!
Baca Selengkapnya