Menyedihkan, ini 5 Mobil dengan penurunan penjualan yang mengerikan

Merdeka.com - Beberapa waktu lalu, merdeka.com telah memberitakan tentang 5 mobil dengan lonjakan penjualan yang fantastis. Nah, kurang pas rasanya jika tak menampilkan pula deretan mobil yang memiliki penjualan 'menyedihkan' di 6 bulan terakhir selama 2015.

Penasaran? Langsung saja simak ulasannya berikut ini!

Audi Allroad

Penurunan sebesar 33,5 persen sejak memasuki tahun 2015 adalah jumlah yang cukup mengenaskan. Adalah Audi Allroad, mobil yang mengalami nasib sial tersebut. Padahal jika kembali pada tahun 2013 lalu, Audi sukses dengan Allroad-nya. Namun sepertinya permintaan pasar benar-benar tak bisa ditebak. Ada hal yang tidak kita ketahui dan harus mengakui bahwa pasar adalah hakim sejati.

Subaru BRZ

Mobil ini bisa dibilang merupakan korban dari pasar terbatas. Subaru BRZ tak pernah mengalami penjualan besar. Sejak memasuki tahun 2015, Subaru BRZ mengalami penurunan sebesar 39,6 persen. Sejumlah orang mengatakan bahwa mobil ini kurang bertenaga dan kasar. Nama besar Subaru ternyata tak berlaku untuk model ini.

Cadilac CTS

Penurunan besar CTS harus menjadi perhatian ekstra bagi Cadillac. Tidak hanya harus didesain ulang, mesin yang luar biasa, interior, dan penggunaan yang gesit kudu dijadikan fokus utama di masa depan. Pasalnya, Cadilac CTS mengalami penurunan yang cukup memprihatinkan, yakni 41,1 persen.

Chrysler Town & Country

Persaingan ketat membuat Chrysler Town & Country harus menyerah kalah dari Toyota, Honda, dan Kia dari jenis yang sama. Data menunjukkan bahwa Chrysler Town & Country mengalami penurunan penjualan yang mengerikan, yakni 45,9 persen dalam 6 bulan terakhir. Itu artinya, nyaris 50 persen sejak memasuki tahun 2015.Pembeli dikatakan tidak mampu menemukan apa yang mereka inginkan di Chrysler Town & Country, sehingga penjualannya menjadi loyo.

Nissan Juke

Banyak yang menilai bahwa Nissan Juke memiliki desain yang aneh, dan kurang bersahabat. Entahlah, belum diketahui apa penyebab masuknya Nissan Juke ke dalam daftar ini. Namun memang benar apabila dikatakan bahwa Juke termasuk dalam kategori mobil dengan penurunan penjualan yang menyedihkan.Dari data yang diperoleh dari Auto Week, Nissan Juke mengalami penurunan 47,9 persen sejak bergulirnya tahun 2015.