Waktu tersulit olahraga skydiving
Merdeka.com - Salah satu cara paling asyik dalam memancing adrenalin adalah dengan beraksi skydiving. Olahraga ini membuat seseorang dijatuhkan dari atas pesawat yang terbang beberapa puluh ribu kaki di atas permukaan tanah. Dalam beberapa detik kemudian, kanopi atau parasut dikembangkan yang membuat skydiver tersebut melayang-layang di udara.
Meski terlihat sangat menyenangkan, tapi sebenarnya ada beberapa hal yang membuat skydiving ini disebut sebagai olahraga ekstrem. Apa saja?
Parasut Gagal Mengembang
Apes bisa terjadi pada siapa saja, termasuk para skydiver. Karena itulah biasanya mereka membawa parasut cadangan untuk berjaga-jaga ketika kanopi gagal mengembang sempurna. Parasut yang gagal mengembang akan dilepaskan talinya, kemudian menggunakan parasut cadangan untuk mendarat ke tanah.
Pingsan
Biasanya hal ini terjadi pada skydiver pemula yang melakukan terjun tandem dengan instruktur. Saking serunya, adrenalin benar-benar terpompa keluar hingga membuat skydiver tak sadarkan diri beberapa saat setelah terjun dari pesawat. Ini merupakan saat tersulit karena momen beberapa detik yang sangat berharga bakal terbuang percuma.
Turbulensi
Tekanan udara dan hembusan angin yang kuat di atas sana menciptakan ruang-ruang kosong yang disebut sebagai turbulensi. Bila sedang naik pesawat dan bergoyang hebat, itulah saat di mana pesawat menabrak turbulensi. Para skydiver biasanya bakal kerepotan menghadapi faktor ini. Tapi bagi yang sudah berpengalaman, seperti para atlet nasional, turbulensi adalah sebuah tantangan untuk dilewati.
Bagi penggila olahraga ekstrem, kesulitan dan tantangan adalah untuk dipelajari, kemudian disempurnakan. Merdeka.com dan Vaseline Men memberi kesempatan bagi siapa saja yang gemar olahraga ekstrem untuk menjajal sensasi skydiving di Karimunjawa.
Daftarkan diri di wei.merdeka.com/join dan unggah video 30 detik yang menceritakan aksi-aksi ekstrem hingga tanggal 16 Juni. Tiga video paling apik dan ekstrem bakal dipilih sebagai pemenang untuk merasakan skydiving di Karimunjawa, longboarding di Sumba, serta mountain biking di Rinjani.
onesia. Seperti yang diketahui bahwa Merdeka.com dan Vaseline Men mengadakan kontes WEI dengan hadiah liburan ekstrem, longboarding di Sumba, skydiving di atas awan Karimunjawa, serta mountain biking di Rinjani. (xpi)
(mdk/tmi)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata, Ini Alasan Penumpang Pesawat Dilarang Tidur saat Lepas Landas dan Mendarat
Alasan penumpang pesawat dilarang tidur saat pesawat lepas landas dan mendarat yaitu barotrauma telinga dan keselamatan evakuasi.
Baca SelengkapnyaJarang Orang Tahu, Ini Tips Beli Tiket Pesawat Bisa Hemat hingga 25 Persen
Jarang Orang Tahu, Ini Tips Beli Tiket Pesawat Bisa Hemat hingga 25 Persen
Baca SelengkapnyaKapan Pesawat Terbang Masuk Bengkel? Ini Jawabannya
Dalam operasional, ternyata pesawat udara membutuhkan perawatan dan perbaikan berkala dan rutin guna menjaga kelaikannya terbang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kondisi Permasalahan Sampah, Kualitas Air dan Gizi di Indonesia
Pengelolaan sampah secara berkelanjutan masih perlu menjadi perhatian serius di Indonesia.
Baca Selengkapnya9 Kondisi yang Bisa Membuatmu Lebih Sering Buang Air Besar Dibanding Biasanya
Buang air besar lebih sering dibanding biasanya bisa terjadi akibat sejumlah hal atau perubahan yang kita lakukan.
Baca SelengkapnyaSensasi Perjalanan Jakarta-Bandung dengan Pesawat, Berapa Waktu Tempuhnya?
Mode transportasi udara dengan pesawat terbang juga bisa menjadi pilihan berkunjung ke kota kembang.
Baca SelengkapnyaPenyebab Penuaan Dini yang Jarang Kita Sadari, Ketahui Cara Mencegahnya
Penuaan dini adalah proses perubahan fisik dan mental yang terjadi seiring dengan bertambahnya usia.
Baca Selengkapnya4 Rekomendasi Aktivitas Seru yang Wajib Dicoba Saat Berlibur ke Bandung
Tak lengkap kalau berkunjung ke Bandung hanya sekedar mengunjungi tempat wisatanya saja.
Baca SelengkapnyaTujuan Gerakan Menangkis adalah Menghalau Serangan, Pahami Tekniknya
Menagkis merupakan taknk dasar yang perlu dikuasi dalam pencak silat.
Baca Selengkapnya