Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Undian gratis berhadiah bank tak pengaruhi calon nasabah

Undian gratis berhadiah bank tak pengaruhi calon nasabah Ilustrasi berburu hadiah. ©istimewa

Merdeka.com - Di salah satu stasiun televisi swasta, sebuah pengumuman undian disiarkan secara langsung. Sebuah kotak mesin pengocok bola-bola kecil dengan nomor tertera jelas. Jutaan pemburu kuis sedang menanti hadiahnya. Tak tanggung-tanggung uang senilai satu miliar digelontorkan dari bank swasta nasional buat nasabahnya.

Saban tahun produk jasa memang jadi tiga besar dalam melakukan undian gratis berhadiah. Mereka melakukan promosi jor-joran dengan kompetisi bisnis yang ketat. Sayembara pun dilakukan dengan hadiah nilai cukup fantastis. Selain produk makanan.

Kepala Sub Direktorat Perizinan dan Pengumpulan dan Pengelolaan Sumber dana Bantuan Sosial Kementerian Sosial, Sri Mika mengatakan dua tahun terakhir tiga besar penyelengara undian gratis berhadiah memang paling besar dilakukan produk jasa seperti bank.

"Masih bank paling pertama tiap tahun dalam mengajukan undian gratis berhadiah," ujarnya kepada merdeka.com di kantornya, Jakarta pekan lalu.

Menurut Sri, dua tahun terakhir pengajuan kuis atau sayembara di Indonesia sendiri mencapai kurang lebih seribu pengajuan. Namun, beberapa tak sesuai denga prosedur kita tolak atau batalkan. "Beberapa terindikasi judi, kita tolak sisanya kita beri surat keputusan," ujarnya.

Dari data Kementerian Sosial (Kemensos) dua tahun terakhir mengalami pemberian surat keputusan jumlah pengajuan undian gratis berhadiah. Dari tahun 2013 terdapat 1299 Surat Keputusan dan tahun berikutnya 2014 terdapat 1033 Surat Keputusan (SK).

"Sebetulnya dari pengajuan lebih dari yang tercatat itu. Kan itu hitungannya yang diberi SK dan resmi mengadakan undian gratis berhadiah," ujarnya.

Data penurunan tersebut, kata Sri dalam pengajuan undian gratis berhadiah sebenarnya tak mempengaruhi apa-apa buat masyarakat. Para penyelenggara hanya melakukan promosi produk dengan selipan kegiatan sosial. "Mereka lakukan pemberian hadiah secara gratis dengan metode kuis itu wajib," ujarnya

Sejalan dengan catatan dunia periklanan maupun promosi melalui undian gratis berhadiah, malahan dunia perbankan masih dianggap lemah dalam melakukan belanja iklan maupun promosi. Perbankan seharusnya lebih meningkatkan informasi dan citra kepada masyarakat.

Lembaga survei Nielsen mencatat dunia perbankan nasional masih pelit dalam berbelanja iklan.

Director of Banking and Financial Service Industry Nielsen Indonesia, Dena Firmayuansyah mengungkapkan, belanja iklan perbankan masih sangat rendah dibanding industri lainnya atau sekitar Rp 1,55 triliun. Menurutnya, pelaku perbankan harus lebih efektif dalam beriklan.

"Pelaku industri perbankan perlu memahami motif-motif yang mendorong konsumen untuk memilih bank, memilih motif mana yang menjadi prioritas dan menjadikannya pesan dalam iklan-iklan mereka. Dengan kata lain, bank perlu membangun brand promise mereka," kata Dena di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dena membeberkan, setiap perbankan sebaiknya memegang tiga kunci pesan utama. Pertama, untuk menciptakan keinginan pasar. Artinya, perbankan mesti mempunyai reputasi yang baik, memiliki banyak kantor cabang dan biaya administrasi yang murah.

Untuk mengikat loyalitas nasabah. Menurut dia, perbankan diwajibkan memegang tiga pendorong utama, yakni biaya transaksi yang murah, ATM di lokasi strategis dan pelayanan cepat. Tak hanya dengan promosi melalui undian gratis berhadiah cenderung tak efektif dalam dunia perbankan sendiri.

(mdk/war)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Belanja Hemat Pakai Promo BRI, 5 Swalayan Ini Hadirkan Penawaran Menarik yang Sayang Kalau Dilewatkan

Belanja Hemat Pakai Promo BRI, 5 Swalayan Ini Hadirkan Penawaran Menarik yang Sayang Kalau Dilewatkan

Nasabah BRI bisa menikmati penawaran menarik di 5 swalayan ini!

Baca Selengkapnya
Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang

Bank Dunia Tanggapi Program Makan Siang Gratis: Anggaran Harus Direncanakan dengan Matang

Pemerintah perlu terlebih dahulu menetapkan dengan pasti bentuk dan sasaran program tersebut, kemudian membandingkannya dengan sumber daya yang dimiliki.

Baca Selengkapnya
Hadirkan Sentra Layanan BRI Prioritas, Nasabah Kini Bisa Mengelola Aset dengan Lebih Nyaman dan Mudah

Hadirkan Sentra Layanan BRI Prioritas, Nasabah Kini Bisa Mengelola Aset dengan Lebih Nyaman dan Mudah

Sentra Layanan BRI Prioritas berikan kenyamanan dan kemudahan pada nasabah untuk mengelola asset keuangan pribadi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

BRI Permudah Nasabah untuk Membuka Rekening di Luar Negeri, Begini Caranya!

Berikan kemudahan, nasabah BRI kini sudah bisa buka rekening di luar negeri.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Perusahaan Telat Bayar THR Karyawan Kena Denda Segini

Siap-Siap, Perusahaan Telat Bayar THR Karyawan Kena Denda Segini

Batas pembayaran THR pegawai maksimal pada H-7 lebaran.

Baca Selengkapnya
BI Ungkap Risiko Tukar Uang Receh di Pinggir Jalan

BI Ungkap Risiko Tukar Uang Receh di Pinggir Jalan

Melakukan penukaran di layanan resmi dijamin keaslian uangnya.

Baca Selengkapnya
Dirut BRI Pamer Tangani Kredit 44 Juta Nasabah UMKM Hingga Bawa Akses Bank ke Masyarakat Kecil

Dirut BRI Pamer Tangani Kredit 44 Juta Nasabah UMKM Hingga Bawa Akses Bank ke Masyarakat Kecil

Dia menjelaskan, selain mengurus aspek pembiayaan ke UMKM, BRI juga turut melakukan pendampingan.

Baca Selengkapnya
Bersama Layanan BRI Prioritas, Yuk Wujudkan Masa Depan Finansial yang Cerah

Bersama Layanan BRI Prioritas, Yuk Wujudkan Masa Depan Finansial yang Cerah

BRI menghadirkan kemudahan bagi nasabah terpilih untuk mendapatkan fasilitas perencanaan keuangan untuk nasabahnya melalui layanan BRI Prioritas.

Baca Selengkapnya
Bank Sinarmas Raup DPK Rp42 Triliun Sepanjang 2023, Salah Satunya Didukung Program Ini

Bank Sinarmas Raup DPK Rp42 Triliun Sepanjang 2023, Salah Satunya Didukung Program Ini

Pada tanggal 21 Februari 2024 di Bank Sinarmas Kantor Cabang Slipi, Jakarta Barat, telah dilakukan prosesi serah terima hadiah kepada nasabah.

Baca Selengkapnya